Hubungan Tingkat Kecemasan Dengan Kejadian Insomnia Pada Ibu Primigravida Trimester Iii Di RSUD Panembahan Senopati Bantul

Abstract

Salah satu populasi yang memiliki kecenderungan mengalami kecemasan yaitu ibu hamil khususnya pada primigravida trimester III. Hal tersebut dikarenakan sudah mendekati waktu persalinan dan merupakan pengalaman pertama kalinya. Kondisi kecemasan yang berkepanjangan dan tidak teratasi dapat menyebabkan timbulnya gangguan tidur atau insomnia. Insomnia menyebabkan kualitas tidur kurang baik sehingga dapat berdampak buruk pada kondisi fisik dan psikologis ibu hamil maupun janinnya. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan tingkat kecemasan dengan kejadian insomnia pada ibu primigravida trimester III di RSUD Panembahan Senopati Bantul. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif analitik dengan menggunakan metode cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada ibu hamil primigravida trimester III di RSUD Panembahan Senopati Bantul. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan accidental sampling. Instrumen penelitian ini adalah kuesioner Eysenck’s Personality Inventory (EPI) dan kuesioner KSPBJ Insomnia Rating Scale. Data hasil penelitian kemudian diolah melalui analisis univariat dan analisis bivariat dengan menggunakan software SPSS. Hasil: Pada penelitian didapatkan subjek sejumlah 30 ibu primigravida trimester III. Jumlah responden yang tidak mengalami kecemasan sebanyak 17 orang (56,7%) dan yang mengalami kecemasan sebanyak 13 orang (43,3%). Jumlah responden yang mengalami insomnia sebanyak 11 orang (36,7 %). Hasil menunjukkan p-value sebesar 0,013 (p < 0,05) dan nilai korelasi sebesar 0,605. Hal ini menunjukkan bahwa antara tingkat kecemasan dengan kejadian insomnia pada ibu primigravida trimester III di RSUD Panembahan Senopati Bantul mempunyai tingkat hubungan yang kuat. Simpulan: Terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat kecemasan dengan kejadian insomnia pada ibu primigravida trimester III di RSUD Panembahan Senopati Bantul dan mempunyai tingkat kekuatan hubungan yang kuat.