dc.description.abstract | Kecemasan adalah suatu hal yang dialami setiap individual yang merupakan reaksi normal ketika menghadapi suatu peristiwa, namun akan mengganggu aktivitas bila berlebihan. Pondok pesantren At-Thoyyibah ialah lembaga pendidikan Islam yang terdapat kyai mendidik para santri dengan sistem yang berbeda dibandingkan pendidikan non-pesantren, dikarenakan perbedaan tersebut penelitian ini diharapkan dapat mengidentifikasi adanya perbedaan tingkat kecemasan yang dialami oleh santri lama dan santri baru. Tujuan:Mengetahui adanya perbedaan tingkat kecemasan antara santri lama dengan santri baru pondok pesantren At-Thoyyibah Indonesia Medan.Metode:Penelitian ini merupakan studi analitik menggunakan desain Cross Sectional Study. Subyek penelitian meliputi seluruh santri kemudian mengisi kuesioner meliputi Lembar Persetujuan Responden dan T-MAS untuk menilai tingkat kecemasan. Kemudian disaring berdasarkan kriteria inklusi dan ekslusi sehingga didapat 91 santri lama dan 61 santri baru.Hasil:Didapati perbandingan tingkat kecemasan antara santri baru dengan santri lama dengan tingkat kecemasan berat 52 (41,9%) : 72 (58,1%) dan tingkat kecemasan ringan 9 (39,6%) : 93 (60,4%). Hasil uji Chi Squarep = 0,23 dan hasil rasio prevalence1,36.Kesimpulan:tidak terdapat perbedaan tingkat kecemasan yang bermakna antara santri lama dengan santri baru. Hal ini sesuai dengan hasil analisis dengan uji Chi Squareyaitu p = 0,23 (p > 0,005). | en_US |