Hubungan antara Persepsi terhadap Sikap Guru Mengajar yang Otoriter dengan Kecemasan
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah ada hubungan positif antara persepsi terhadap
sikap guru mengajar yang otonter dengan kecemasan siswa. Dugaan awal yang diajukan dalam
penelitian ini adalah ada hubungan positif antara persepsi terhadap sikap guru mengajar yang otoriter
dengan kecemasan siswa. Semakin tinggi persepsi terhadap sikap guru mengajar yang otonter,
semakin tinggi kecemasan siswa. Sebaliknya semakin rendah persepsi terhadap sikap guru mengajar
yang otoriter, semakin rendah kecemasan siswa.
Subjek dalam penelitian ini adalah siswa SMU Negeri 9Yogyakarta, berada di kelas dua, dan
memihki usia 15 tahun - 17 tahun. Tehnik pengambilan subjek yang digunakan adalah metode angket.
Adapun skala yang digunakan adalah hasil modifikasi skala kecemasan dan Nirwana (2004) yang
mengacu pada aspek yang dikemukakan oleh Calhoun (1990) dan skala persepsi terhadap sikap guru
mengajar yang otoriter dibuat sendiri oleh penulis mengacu pada aspek yang dikemukakan oleh
Winkel (1987).
Metode analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan fasilitas program
SPSS versi 11,0 untuk menguji apakah terdapat hubungan antara persepsi terhadap sikap guru
mengajar yang otoriter dengan kecemasan siswa. Korelasi product moment dari Pearson menunjukkan
korelasi sebesar r=0,229, p<0,01 yang artinya ada hubungan yang sangat signifikan antara persepsi
terhadap sikap guru mengajar yang otoriter dengan kecemasan siswa. Jadi hipotesis penelitian
diterima.
Collections
- Psychology [2178]