Show simple item record

dc.contributor.advisorHanif Budiman
dc.contributor.authorErrys Syafitry
dc.date.accessioned2020-11-05T04:30:15Z
dc.date.available2020-11-05T04:30:15Z
dc.date.issued2007
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/123456789/24940
dc.description.abstractMagetan merupakan suatu wilayah yang berada di Propinsi Jawa Timur ,yang mempunyai unit usaha kerajinan rakyat yang cukup banyak. Dari unit-unit usaha kecil dan kerajinan rakyat tersebut salah satu diantaranya yang cukup potensial adaiah produk kulit berupa kulit samak dan kerajinan kuSit diantaranya berupa sepatu, tas, ikat pinggang, dan Iain-Iain. Adapun jumlah unit usaha sebanyak 301 unit .menyerap tenaga kerja sebanyak 1.292 orang. selain komoditas unggulan penyamakan kulit dan kerajinan kulit sebenarnya juga masih banyak terdaoat industri kecil lainnya yang tersebar di Kabupaten Magetan. Industri kecil tersebut antara lain : anyaman bamboo, gamelan dan kerajinan genteng. Kabupaten Magetan memiiiki 5 jenis kerajinan serta jumlah unit usaha total 13.889 unit. Searah dengan program Daerah Tingkat II Magetan yakni moto a INTAN PESADA * maka prioritas pembangunan Daerah Tingkat II Magetan diarahkan pada sector industri, pertanian, pendidikan, pariwisata dan perdagangan. Untuk mengembangkan sector industri ,usaha yang selama ini dilakukan adaiah pembinaan kerajinan atau industri berskala kecil yang berdampak pada penyerapan tenaga kerja yang cukup banyak. Oleh karena itu periu rasanya untuk meningkatkan keberadaan kerajinan tersebut di Kabupaten Magetan dengan menyediakan satu tempat khusus untuk mempromosikannya. Permasalahan yang akan dibahas adaiah bagaimana merancang Pusat Kerajinan tanpa meninggaikan kaidah sebagai pusat kerajinan sebagai bangunan dengan fungsi komersial sekaiigus fungsi wisata .dimana bangunan ini bersifat local dan bersifat wadah yang berkarakter kerajinan, temtama yang berhubungan dengan penataan tata ruangnya. Dengan mempertimbangkan fungsi bangunan sebagai pusat kerajinan sebagai komoditi unggulan daerah, maka bangunan ini dirancang tanpa meninggaikan material bangunan local, tetapi juga mempertegas sebagai wadah yang berkarakter kerajinan diietakkan pada fasade bangunan. Adanya pusat kerajinan di Kabupaten Magetan ini diharapkan mampu meningkatkan apresiasi .pengetahuan masyarakat dan daya tank sebagai komoditi unggulan yang diangkat dari tradisi masyarakat. Sebagai pusat kerajinan mengambil konsep etnik dan tradisional yang diietakkan pada fasade bangunan. Sebagai wadah yang berkarakter kerajinan salah satunya terlihat dari penggunaan material ataupun produk kerajinan yang diwadahi di dalamnya.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPusat Kerajinan di Kabupaten Magetanen_US
dc.subjectPengintegrasian Fungsi Komersialen_US
dc.subjectFungsi Wisataen_US
dc.subjectTata Atur Ruangen_US
dc.titlePusat Kerajinan di Kabupaten Magetan Pengintegrasian Fungsi Komersial dengan Fungsi Wisata pada Tata Atur Ruangen_US
dc.Identifier.NIM02512132


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record