Show simple item record

dc.contributor.advisorA. Kadir Aboe
dc.contributor.advisor03511091
dc.contributor.authorDian Kusuma Fitriasni, 03511091
dc.date.accessioned2020-10-20T06:16:16Z
dc.date.available2020-10-20T06:16:16Z
dc.date.issued2007
dc.identifier.urihttp://dspace.uii.ac.id/123456789/24738
dc.description.abstractBeton merupakan struktur yang paling banyak digunakan didalam dunia konstruksi, baik untuk bangunan pondasi, kolom, balok, pelat alau pelat cangkang. Beton umumnya tersusun atas tiga bahan utama yaitu semen, agregat, dan air. Jika diperlukan, bahan tambah (admixture) dapat ditambahkan untuk mengubah sifat-sifat tertentu dari beton. Namun masalah yang dihadapi saat ini adalah bagaimana merencanakan bahan-bahan penyusun beton agar mendapatkan nilai kekuatan yang baik. Pada penelitian ini rencana campuran beton menggunakan metode DOE, sedangkan bahan tambah yang digunakan adalah Additon H.E. Penelitian ini membandingkan nilai kuat tekan dan kuat lentur beton normal dengan beton yang ditamhah bahan tambah dengan variasi pengurangan air sebesar 0%, 5%, 10%, 15%, dan 20%. Dari variasi pengurangan air dan penambahan bahan tambah akan dicari nilai kuat desak dan kuat lentur terbesar yang dihasilkan. Kuat desak optimum terjadi pada variasi BNA-10% sebesar 39,612 MPa, sdangkan Kuat lentur optimum terjadi pada variasi 10% sebesar 4,6995 MPa.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPengurangan variasi dan penambahan Additon H.E 0,4% dari berat semenen_US
dc.subjectnilai slumpen_US
dc.subjectFASen_US
dc.subjectworkabilityen_US
dc.subjectKuat desaken_US
dc.subjectKuat lenturen_US
dc.titlePengaruh Penambahan Aditton H.E dengan Variasi Pengurangan Kadar Air terhadap Properties Beton dengan Kuat Tekan 35 MPaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record