Sifat Mekanis Paving Block Bahan Baku Pasir Dengan Penambahan Zat Aditif Rock
Abstract
Paving block adalah bahan perkerasan jalan yang dibuat dengan mencetak
dan memelihara dalam suasana lembab, dengan campuran semen, pasir dan air
dengan atau tanpa bahan tambahan lainnya, yang digunakan pada perkerasan
jalan. Paving block mempunyai kaitan dengan perencanaan perkerasan yang
hemat, mudah dikerjakan dan cepat dalam pelaksanaannya. Selain itu
paving block juga memiliki keunggulan dalam hal keindahan, ketahanan terhadap
kerusakan yang diakibatkan pengaruh iklim, apabila terjadi hujan air dapat
langsung menyerap ke tanah melalui celah-celah paving block sehingga bisa
menghindari terjadinya genangan, variasi bentuk dan warna yang membuatnya
dapat menyesuaikan dirt terhadap semua gaya arsitektur yang digunakan. Namun
seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan, maka diperlukan peningkatan
mutu dari paving block sebagai salah satu bahan bangunan, sehingga akhirnya
timbullah ide pembuatan paving block dengan penambahan zat aditif rock.
Penambahan zat aditif rock pada campuran pembuatan paving block diharapkan
dapat menambah kekuatan dari paving block biasa. Hal ini dikarenakan butiran
antar agregat dapat merekat dengan baik setelah zat aditif tersebut bereaksi
dengan semen dan dapat mengikat antar butir-butir agregat sehingga dapat
menambah kekuatannya.
Pada penelitian ini, paving block dengan penambahan zat aditifrock dibuat
dengan menggunakan perbandingan semen dan agregat (pasir) 1: 7, dengan
dimensi 20 x10 x 7cm. Jumlah variasi yang dibuat adalah sebanyak 6 variasi,
dengan jumlah benda uji sebanyak 5 buah untuk masing-masing variasinya.
Agregat pasir yang digunakan berasal dari kaliurang Yogyakarta.
Dari penelitian yang dilakukan, didapat bahwa kekuatan desak dan lentur
dari paving block dengan bahan tambah zat aditif rock yang optimum adalah
pada variasi IV dengan variasi zat aditif rock sebesar 4,5% yaitu masing-masing
sebesar 20,557 MPa dan 3,170 MPa. Kuat desak dan kuat lentur ini jauh lebih
baik dari kekuatan yang dimiliki oleh paving block biasa yaitu masing-masing
sebesar 17,570 Mpa dan 3,103 MPa.
Collections
- Civil Engineering [4205]