Show simple item record

dc.contributor.advisorWisnu H. Bayuaji
dc.contributor.authorRyan Fajar Ardianto Wishnu Irwanantyo, 05512113
dc.date.accessioned2020-10-06T05:51:38Z
dc.date.available2020-10-06T05:51:38Z
dc.date.issued2011
dc.identifier.urihttp://dspace.uii.ac.id/123456789/24402
dc.description.abstractYogyakarta sebagai salah satu kota besar di Indonesia memiliki masyarakat yang mempunyai apresiasi tinggi terhadap olahraga. Hal ini terbukti dengan meningkatnya fasilitas-fasilitas olahraga yang ada hingga saat ini. Namun, meningkatnya kebutuhan masyarakat ini tidak diimbangi dengan peningkatan kualitas dan kuantitas fasilitas-fasilitas olahraga yang ada. Sehingga perlu adanya suatu wadah yang dapat mengakomodasi kebutuhan tersebut. Sport Center menjadi salah satu solusi yang dapat digunakan untuk menjawab permasalahan tersebut. Sport Center sebagai bangunan komersil dengan berbagai fasilitas olahraga yang memiliki prinsip ekonomi berusaha untuk memberikan fasilitas-fasilitas olahraga sesuai dengan minat kebutuhan masyarakat saat ini dan untuk jangka waktu panjang ke depan. Dalam hal ini KONI menjadi acuan untuk mengetahui kebutuhan olahraga tersebut. Sport Center sebagai bangunan komersil mengkonsumsi energi dalam jumlah besar. Disisi lain, krisis energi yang terjadi di dunia saat ini terutama untuk bahan bakar fosil yang sifatnya tidak renewable, menyebabkan semakin menipisnya sumber energi fosil dunia yang terbatas. Kondisi ini memicu kenaikan berbagai macam kebutuhan ekonomi masyarakat. Bahkan biaya untuk produksi pun menjadi mahal. Pada akhirnya para ahli sepakat untuk mencari alternatif energi yang sifatnya terbaharukan {renewable energy) sebagai solusi dari masalah tersebut. Saat ini banyak dikembangkan berbagai sumber-sumber renewable energi seperti turbin angin, tenaga air (hydropower), tenaga surya, tenaga air dan biofuel (bio energy). Keuntungan dari penggunaan energi renewable tersebut adalah ekploitasi sumber daya energi ini tidak akan membuat sumber daya itu sendiri berkurang seperti halnya penggunaan bahan bakar fosil. Perancangan Sport Center ini berusaha untuk menjawab permasalahan energi. Bagaimana merancang Sport Center yang tidak hanya dapat mewadahi aktivitas olahraga namun juga efisien dalam penggunaan energi melalui optimalisasi pencahayaan. Pada umumnya energi untuk sistem penerangan mengambil porsi cukup banyak. Mengoptimalkan pencahayaan alami yaitu dengan mengarahkan desain bangunan pada orientasi matahari. Sehingga pada siang hari, bangunan dapat hemat dalam penggunaan energi listrik. Serta bagaimana merancang Sport Center yang dapat mengakomodasi penggunaan energi alternatif yang terbaharukan tersebut namun tetap ekonomis.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectbahan bakar fosilen_US
dc.subjectsport centeren_US
dc.subjectrenewable energyen_US
dc.subjectenergi alternatifen_US
dc.subjectekonomisen_US
dc.titleRedesain Depok Sport Center (Fasilitas Olahraga dengan Pendekatan Efisiensi Energi Operasional dan Pemanfaatan Energi Alternatif yang Ekonomis)en_US
dc.Identifier.NIM05512113


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record