Analisis Kemacetan Arus Lalu Lintas pada Pertemuan Sebidang Jalan Kereta Api dengan Simpang Lima di Palang Joglo, Surakarta
Date
1999Author
Iwan Arsiawan Hendiarto, 91310010
Hilwan Arief, 91310186
Metadata
Show full item recordAbstract
Kemacetan yang terjadi pada pertemuan sebidang jalan kereta api dengan
Simpang Lima Palang Joglo, Surakarta disebabkan oleh lewat jenuhnya pada
simpang tersebut, besarnya derajat kejenuhan untuk simpang tersebut adalah
melebihi 1 (DS>1).
Sebagai dasar penyelesaian atau analisis data digunakan rumusan yan«
terdapat pada Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI)
Alternatif penyelesaian yang dipilih adalah dengan pemasangan lampu lalu
lintas atau diubah menjadi simpang bersinyal dengan melakukan perubahan
menurunkan hambatan samping, pelarangan belok kanan pada Jalan Kapt.P
Tendean serta pengalihan arus pada Jalan Sugiono Utara. Analisis lampu lalu
lintas menunjukkan, pemasangan lampu 4 fase tersebut didapatkan tundaan ratarata
simpang sebelah Barat Palang Joglo 39,5985 det/smp dan 39,3861 det/smp
untuk simpang sebelah Timur Palang Joglo dengan tingkat pelayanan D. Derajat
kejenuhan sebesar 0,79 untuk simpang sebelah Barat Palang Joglo dan 0,75 untuk
simpang sebelah Timur Palang Joglo.
Panjang antrian kendaraan terpanjang pada Simpang Lima Palang Joglo
Surakarta adalah Jalan Mangunsarkoro, untuk waktu merah normal panjang
antrian yang terjadi sepanjang 168 mdan saat pintu perlintasan ditutup sebesar
129,78 m, sehingga panjang antrian maksimum yang terjadi 241,78 mdan untuk
mengembalikan ke keadaan normal membutuhkan 4 kali siklus dengan waktu
tunda sebesar 244 detik atau 4,06 menit.
Dari alternatif pemecahan masalah hasil analisis perencanaan dan tingkat
pelayanan pada kondisi jam puncak menunjukkan bahwa pada akhir tahun 2008
didapat derajat kejenuhan (DS) sebesar 1,23 dengan tingkat pelayanan F
Collections
- Civil Engineering [4194]