Show simple item record

dc.contributor.advisordr. Agus Taufiqqurrahman
dc.contributor.authorHidayat, Aflakha Rusyda / 07711185
dc.date.accessioned2020-10-01T03:30:39Z
dc.date.available2020-10-01T03:30:39Z
dc.date.issued2011-11-09
dc.identifier.urihttps://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/24304
dc.description.abstractUntuk menjadi manusia yang sehat, dibutuhkan berbagai aspek yang saling menopang untuk menjaga keseimbangan kesehatan, baik secara fisik, jiwa, sosial, maupun spiritual. Pada berbagai penelitian ditemukan bahwa terdapat kaitan mengenai hubungan dimensi spiritual dengan dime nsi fisik, terutama dalam faktor religiusitas, yang merupakan salah satu aspek penting dalam dimensi spiritual. Rendahnya tingkat religiusitas pada manusia dapat menyebabkan rasa ketidaknyamanan, ketakutan dan kekhawatiran akan masa depan. Hal ini akan menyebabkan seorang menjadi lebih rentan stres dan merasa lebih sering sakit. Salah satu dari sekian banyak gangguan dimensi fisik yang banyak muncul akibat manifestasi gangguan dari dimensi religiusitas adalah stroke. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan religiusitas dengan timbulnya stroke pada pasien stroke di RS JIH Yogyakarta. Metode : Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian cross-sectional dengan pendekatan korelasi. Instrument yang digunakan berupa kuesioner dan terdiri atas skala yang berisi skala religiusitas dan data rekam medis. Subyek penelitian terdiri dari 20 pasien stroke yang dirawat di RS JIH Yogyakarta yang bersedia diikutkan dalam penelitian, serta beragama Islam. Analisis data menggunakan uji statistik korelasi Pearson. Hasil : Analisis data dengan menggunakan uji statistik korelasi Pearson memperlihatkan nilai r = -0,082 dengan p= 0,034 (p<0,05). Hal ini menunjukkan bahwa terdapat korelasi yang negatif antara ingkat religiusitas dengan timbulnya stroke pada pasien stroke di RS JIH Yogyakarta. Semakin rendah tingkat religiusitas mahasiswa semakin tinggi kejadian timbul stroke, sebaliknya semakin tinggi tingkat religiusitas semakin rendah kejadian strokenya. Kesimpulan : Terdapat korelasi negatif antara tingkat religiusitas dengan timbulnya stroke pada pasien stroke di RS JIH Yogyakartaen_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectTimbulnya Strokeen_US
dc.subjectReligiusitasen_US
dc.titleHubungan Antara Tingkat Religiusitas Dengan Timbulnya Stroke Pada Pasien Stroke di RS JIH Yogyakartaen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

FilesSizeFormatView

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record