Usulan Penjadwalan Proyek dengan Menggunakan Precedence Diagram Method (PDM) Guna Menekan Biaya Produksi (Studi Kasus pada PT. Obor Sewu Mandiri)
Abstract
Produk yang dihasilkan oleh PT. Obor Sewu Mandiri sebagian besar adalali
mempakan pesanan salah satunya produk LKS, sehingga perencanaan produksi
dan scheduling membawa peranan penting dari proses produksi tersebut
disamping pengawasan kualitas produk itu sendiri. Metode Precedence Diagram
(PDM) mempakan salah satu sarana untuk dapat mengoptimalkan perencanaan
penjadwaian aktifitas proyek dengan tujuan meminimalkan durasi proyek dengan
kemungkinan penyusunan jadwal secara tumpang tindih dalam artian satu
kegiatan dapat dimulai tanpa menunggu kegiatan sebelumnya selesai. Penelitian
ini dilakukan untuk menghitung apakah waktu tender yang diberikan konsumen
dapat terpenuhi, serta menentukan harga termurah sehingga pemsahaan
mendapatkan keselumhan tender. Karena ketepatan penyerahan, kualitas produk
serta harga yang murah mempakan syarat penting dalam mendapatkan tender.Dari
perhitungan pengamatan wakm kerja tiap-tiap deskripsi pekerjaan maka didapat
hasil waktu standar yang dibutuhkan pemsahaan untuk menghasilkan satu judul
(5000 eksemplar) LKS adalah 1.462 nienit, ini berarti pemsahaan membutuhkan
125 hari untuk menyelesaikan keselumhan tender sehingga rnengakibatkan
keterlambatan sebesar 35 hari. Dengan metode PDM pemsahaan hanya
membutuhkan waktu sesebar 1.142 menit untuk pembuatan satu judul (5000
ekseniplar) LKS, sehingga dengan metode ini pemsahaan dapat memnpersingkat
waktu sebesar 320 menit. Dengan penjadwaian ini, dalam memenuhi tender
pemsahaan membutuhkan pekerja lembur yang berarti pemsahaan hams
mengeluarkan biaya ekstra (upali lembur). Upah lembur dikeluarkan menurut jam
lembur yang ada, semakin banyak jamlembur yang dilakukan maka akan semakin
besar upah lembur yang hams dikeluarkan dan ini berarti akan semakin
melambungkan harga produk. Dari perhitungan menurut dua metode berbeda:
perkiraan pemsahaan harga 1 eksemplar LKS adalah Rp. 988,95 sedang dengan
PDM harga per ekseniplar LKS diperkirakan Rp. 977,05. sehingga dengan PDM
harga LKS pereksemplar dapat ditekan sebesar Rp. 11, 90.
Collections
- Industrial Engineering [2224]