Karakteristik Tenaga Kerja Pada Pelaksanaan Pedoman Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Di Industri Pertambangan Karst Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunungkidul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik tenaga kerja dan pelaksanaan
pedoman keselamatan dan kesehatan kerja (K3) pada industri pertambangan karst baik
industri pertambangan modern maupun industri pertambangan tradisional di Kecamatan
Ponjong, Kabupaten Gunungkidul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan teknik studi penelitian crosssectional.
Populasi dari penelitian adalah pekerja industri pertambangan karst di Kecamatan
Ponjong dengan sampel penelitian sebanyak 74 responden. Teknik pengumpulan data
menggunakan studi pustaka, kuesioner, wawancara dan observasi lapangan.
Dari hasil analisis data penelitian, didapatkan bahwa karakteristik tenaga kerja pada
pelaksanaan pedoman keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di industri pertambangan karst
Kecamatan Ponjong, Gunungkidul yang mempunyai frekuensi distribusi tertinggi yaitu
tenaga kerja berjenis kelamin laki-laki, tenaga kerja dengan masa kerja selama 11 – 15 tahun,
tenaga kerja dengan tingkat pendidikan terakhir yang mampu ditempuh adalah SMA dan
sederajat, dan tenaga kerja dengan jabatan atau kedudukan dalam bidang pekerja lapangan.
Baik pada industri pertambangan modern maupun industri pertambangan tradisional, sikap
para tenaga kerja terhadap indikator pengawasan, keselamatan kerja, dan kesehatan kerja
adalah baik. Pelaksanaan pedoman keselamatan dan kesehatan kerja pada industri
pertambangan modern lebih baik dibandingkan dengan industri pertambangan tradisional
(rakyat). Hal ini dikarenakan adanya pelatihan, penyediaan alat perlindungan diri, jaminan
kesehatan dan hari tua, serta lingkungan kerja yang lebih baik pada industri pertambangan
modern.
Collections
- Medical Education [2284]