Analisis Biaya Kecelakaan Kerja pada Konstruksi Bangunan Air
Abstract
Pembangunan di sektor jasa konstruksi terus berkembang di Indonesia,
walaupun sekarang tersendat-sendat dengan adanya krisis moneter. Kesuksesan
pembangunan di sektor industri jasa konstruksi tidak lepas dari sumber-sumber
daya yang mendukungnya. Salah satu faktor sumber daya yang berperan dalam
kesuksesan tersebut adalah sumber daya manusia. Namun, seberapa besar
perusahaan-perusahaan dibidang jasa konstruksi memperhatikan keselamatan
tenaga kerjanya. Padahal, semakin besar proyek konstruksi akan memiliki
kenaikan resiko biaya kecelakaan kerja.
Tujuan dari penelitian Tugas Akhir ini adalah mengetahui jenis-jenis
kecelakaan, mengetahui komponen-komponen dan besarnya biaya tiap komponen
kecelakaan kerja, mengetahui perbandingan antara biaya kecelakaan kerja dengan
nilai kontrak, biaya fisik/langsung, dan terhadap biaya overhead, mengetahui
hubungan biaya kecelakaan terhadap nilai kontrak. Metode penelitian yang
dipakai dalam penelitian ini adalah jenis-jenis kecelakaan menggunakan metode
deskriptif, besarnya biaya tiap komponen kecelakaan kerja menggunakan metode
komputasi, perbandingan antara biaya kecelakaan kerja dengan nilai kontrak,
biaya fisik/langsung, dan terhadap biaya overhead menggunakan metode
komparasi, hubungan biaya kecelakaan terhadap nilai kontrak menggunakan
metode komputasi.
Hasil dari penelitian ini adalah jenis dan urutan kecelakaan kerja yang
sering terjadi adalah tersentuh atau terpukul benda (60.46 %), tertimpa benda
(12.52 %), gerakan yang dipaksakan (11.68 %), terjepit (7.86 %), jatuh (7.26 %),
Iain-lain (0.22 %). Urutan dan rasio rata-rata biaya komponen kecelakaan kerja
terhadap biaya total kecelakaan dari yang terbesar sampai terkecil yaitu biaya
administrasi (52.10 %), biaya rumah sakit/dokter (22.32 %), biaya transportasi
(11.67 %), biaya perawatan dan pengobatan (8.91 %), biaya pertolongan pertama
(3.82 %), biaya upah tenaga kerja (1.18 %). Rasio biaya kecelakaan kerja terhadap
nilai kontrak berkisar rata-rata 0.30 %, biaya kecelakaan terhadap biaya fisik
berkisar rata-rata 0.32 %, biaya kecelakaan dengan biaya overhead berkisar ratarata
4.00 %. Hubungan antara biaya kecelakaan dengan nilai kontrak
signifikan dengan formula Y = 990795, 35 + 0,001154347 X
Collections
- Civil Engineering [4205]