Perancangan Boutique Hotel dengan Pendekatan Arsitektur Ekologi di Prawirotaman Yogyakarta
Abstract
Yogyakarta merupakan salah satu destinasi favorit bagi para wisatawan baik
lokal maupun mancanegara. Wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta tentu
membutuhkan tempat beristirahat atau menginap salah satunya hotel. Berbagai cara
dilakukan oleh pihak hotel agar wisatawan tertarik untuk menginap di hotel. Upaya
yang dapat dilakukan salah satunya yaitu dari segi keunikan desain hotel. Konsep
desain hotel yang dimaksud yaitu boutique hotel. Boutique hotel atau hotel butik
adalah hotel dengan konsep mengedepankan originalitas dan keunikan dari desain
hotel itu sendiri. Hotel butik biasanya memiliki desain tematik yang berbeda dari
hotel lainnya. Sehingga pengalaman dalam hal ini yaitu menginap di hotel justru
dicari oleh wisatawan. Konsep tematik yang akan digunakan dalam rancangan ini
yaitu penghadiran arsitektur lokal yaitu desa tertua di Yogyakarta yaitu Desa Wisata
Mangir ke dalam rancangan desain hotel butik. Karakteristik Desa Wisata Mangir
lalu dianalisis dan diambil beberapa karakteristik untuk dimasukkan ke dalam
desain rancangan hotel butik. Fokus desainnya yaitu pada bentuk tata ruang,
material bangunan dan penataan lansekap. Ketiga unsur tersebut lalu di interpretasi
menjadi suatu bentuk bangunan dengan gaya komtemporer atau modern. Selain itu
pendekatan perancangan hotel ini menggunakan pendekatan arsitektur ekologis
yaitu pendekatan yang berhubungan dengan bentuk masa bangunan, material, tata
ruang ataupun nilai kearifan lokal serta hubungan bagaimana manusia mengartikan
fungsi bangunan, pengelolaan, dan perawatannya.
Collections
- Architecture [3651]