Perancangan Rumah Sakit Khusus Jiwa Kelas C di Pandeyan, Yogyakarta dengan Pendekatan Stress-Reducing Design

Abstract

Kesehatan mental merupakan hal yang vital bagi seorang individu terlepas dari kesehatan fisiknya. Kesehatan mental juga menjadi salah satu tujuan dunia dalam Sustainable Development Goals 2030. Mental yang terganggu akan menyebabkan seseorang tidak mampu melakukan aktivitas sehari-hari layaknya orang biasa. Sayangnya, Provinsi DIY memiliki prevalensi orang dengan gangguan mental yang masih cukup tinggi dan jumlahnya tidak sebanding dengan kondisi fasilitas rehabilitasi yang ada, yaitu Rumah Sakit Khusus Jiwa. Fasilitas ini sewajarnya memberikan tempat yang nyaman dan aman bagi mereka untuk dapat memulihkan mentalnya hingga akhirnya dapat kembali lagi ke masyarakat. Stress-Reducing Design adalah sebuah pendekatan dalam merancang RSK Jiwa di Pandeyan, Yogyakarta yang membantu mengurangi stres dan tingkat keagresifan orang dengan gangguan mental. Hal tersebut dilakukan dengan strategi pengurangan elemen-elemen stresor yang berasal dari overcrowding dan lingkungan secara arsitektural, serta pemberian distraksi positif seperti elemen taman dan pencahayaan alami. Implementasinya berupa kamar pasien hanya dibatasi maksimal 2 orang dengan toilet privat, ruang-ruang komunal luas yang dilengkapi furnitur yang fleksibel, taman yang dapat diakses berupa roof garden dan courtyard garden, serta akses pencahayaan alami dengan menerapkan single-loaded corridor dan peletakan bukaan yang bervariasi.