Show simple item record

dc.contributor.advisorRini Darmawati
dc.contributor.authorRifqi Azmi Ramadhanty, 16512071
dc.date.accessioned2020-09-14T02:53:11Z
dc.date.available2020-09-14T02:53:11Z
dc.date.issued2020-07-13
dc.identifier.urihttp://dspace.uii.ac.id/123456789/23947
dc.description.abstractKeberadaan autisme di Indonesia dinyatakan dengan perbandingan 1 per 150 kelahiran dan terus meningkat setiap tahunnya. Peningkatan ini perlu diimbangi dengan tersedianya fasilitas pendidikan dan terapi bagi anak autisme. Yogyakarta telah memiliki sejumlah sekolah untuk anak autis, namun kondisi dan fasilitas yang ada belum sesuai dengan karakteristik anak autis, sehingga proses pembelajaran dan terapi yang dilakukan belum optimal. Dari latar belakang tersebut maka dirancang desain sekolah untuk anak autis agar meningkatkan kemampuan bersosialisasi dan beradaptasi dengan lingkungan serta memperbaiki dan mengurangi masalah perilaku siswa autis dengan konsep desain biofilik. Proses perancangan mengacu pada data dari teori, preseden, dan observasi yang dianalisis, dikelompokkan, dan dipilih yang terbaik untuk kemudia diterapkan sebagai konsep dasar pada rancangan. Desain rancangan sekolah autis menerapkan 3 pola dari 14 pola desain biofilik, yaitu koneksi visual dengan alam, kehadiran air, serta bentuk dan pola biomorfik, untuk menciptakan suasana yang dapat mendukung kegiatan belajar dan terapi sensori anak autis. Pola tersebut diterapkan pada ruang belajar, ruang terapi sensori integrasi serta ruang luar untuk bermain dan terapi, dan disesuaikan dengan karakteristik hipersensitif dan hiposensitif anak autis. Desain sekolah autis memiliki konektivitas ruang dalam dan ruang luar sesuai dengan karakter konsep desain biofilik. Pola koneksi visual dengan alam diimplementasikan dengan bukaan dan void didalam bangunan. Pola kehadiran air diaplikasikan dengan menghadirkan elemen fisik air di ruang luar berupa kolam air yang mendukung fungsi terapi sensori autis. Serta bentuk dan pola biomorfik diaplikasikan dengan menghadirkan alam di dalam ruang terapi sensori integrasi serta pemilihan material pada elemen dinding bangunan yang bersifat alami.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectSekolah Autisen_US
dc.subjectDesain Biofiliken_US
dc.subjectRuang Belajaren_US
dc.subjectRuang Terapien_US
dc.subjectRuang Luaren_US
dc.titlePerancangan Sekolah Autis di Yogyakarta dengan Pendekatan Desain Biofiliken_US
dc.Identifier.NIM16512071


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record