Analisis Pengaruh Faktor Meteorologi terhadap Konsentrasi Karbon Monoksida (CO) Jalan Malioboro Yogyakarta
Abstract
Sektor transportasi merupakan salah satu penyumbang pencemaran udara yang umumnya berasal dari buangan pembakaran yang kurang sempurna, salah satunya adalah gas karbon monoksida (CO). Penelitian ini dilakukan di kawasan Malioboro Yogyakarta yang merupakan jalan yang padat lalu-lintas terutama pada pagi, siang dan sore. Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan analisis faktor meteorologi (temperatur, kecepatan angin dan kelembapan) terhadap kenaikan konsentrasi karbon monoksida (CO) di Jalan Malioboro. Penelitian dilakukan selama 6 (enam) hari di pagi, siang dan sore hari dengan pengambilan sampel selama 1 (satu) jam. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan CO meter untuk menangkap gas CO sertaanemometer digital untuk mengukur kecepatan angin, kelembapan dan temperatur. Hasil penelitian ini menunjukkan hasil konsentrasi CO yang didapat pada Jalan Malioboro masih sesuai dengan nilai dibawah baku mutu standar udara ambien daerah yang dikeluarkan pemerintah pada keputusan Gubernur Provinsi DIY No. 153 Tahun 2002 dengan konsentrasi CO maksimum sebesar 5916,83 μg/Nm³ terdapat di Jalan Malioboro A pada pagi hari. Berdasarkan analisis menggunakan uji rank Spearman’s, temperatur (berbanding lurus dengan kosentrasi CO) dan kelembapan (berbanding lurus dengan konsentrasi CO) memiliki hubungan terkuat terhadap konsentrasi CO. Masing-masing nilai perhitungan rank Spearman’s Temperatur dan Kelembaban adalah rs 0,32 dan rs 0,27. Nilai Perhitungan rank Spearman’s Kecepatan Angin (berbanding terbalik dengan konsentrasi CO) adalah rs 0,06.
Collections
- Environmental Engineering [1430]