Toksisitas Nanopartikel pada Spleen (Studi pada Hewan Coba): Review

Abstract

Nanopartikel merupakan objek yang ukurannya sangat kecil dan sangat bermanfaat di berbagai bidang, termasuk bidang medis. Namun terdapat nanopartikel yang memiliki efek toksik bagi tubuh. Salah satu organ target dari toksisitas nanopartikel ini adalah spleen. Studi ini bertujuan untuk mengevaluasi hasil penelitian yang sudah ada terkait dengan ada dan tidaknya toksisitas pada spleen yang ditimbulkan oleh nanopartikel pada penelitaian yang melibatkan hewan coba. Metode yang dilakukan pada studi ini adalah studi literatur review yang diakses melalui situs https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/. Hasil pencarian menunjukan 117 jurnal, dari 117 terdapat 17 yang memenuhi kriteria. Hasil penelitian dari 17 jurnal yang memenuhi kriteria inklusi, menunjukkan terdapat 5 nanopartikel yang dapat menyebabkan toksisitas pada spleen tikus dan sebanyak 12 nanopartikel yang tidak menyebabkan toksisitas pada spleen tikus. Nanopartikel dapat menyebabkan toksiksitas karena kemampuannya dalam menginduksi penghasilan ROS berlebih. Permukaan nanopartikel bersifat tidak stabil sehingga dapat berinteraksi dengan sisitem imun. Nanopartikel yang bersifat non toksik memiliki permukaannya yang stabil sehingga tidak mudah berinteraksi dengan sel spleen dan sel imun.