Show simple item record

dc.contributor.advisorNurcahyo Iman Prakoso
dc.contributor.advisorAmri Setyawati
dc.contributor.authorAndri Ramadhani, 16612073
dc.date.accessioned2020-09-02T06:53:35Z
dc.date.available2020-09-02T06:53:35Z
dc.date.issued2020-06-10
dc.identifier.urihttp://dspace.uii.ac.id/123456789/23681
dc.description.abstractBerbagai metode pengobatan kanker payudara telah dilakukan seperti kemoterapi, imunoterapi, radioterapi, dan pembedahan. Namun, pengobatan tersebut dapat menyebabkan dampak fisik pada beberapa organ tubuh. Oleh karena itu salah satu solusinya adalah pembuatan sediaan nanopartikel dengan bahan baku berupa tumbuhan asli Indonesia. Daun jambu biji adalah salah satu diantara tumbuhan lokal indonesia yang memiliki kandungan senyawa polifenol, karoten, flavonoid dan tannin yang memiliki kemampuan menghambat pertumbuhan kanker payudara. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sediaan obat untuk pengobatan antikanker payudara dengan bahan baku fraksi n-heksana dari ekstrak etanol daun jambu biji. Metode ekstraksi yang dilakukan adalah maserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Selanjutnya dilakukan fraksinasi terhadap ekstrak kasar menggunakan pelarut organik n-heksana. Fraksi yang telah diperoleh kemudian dilakukan analisis fitokimia dan dibuat dalam bentuk sediaan nanopartikel dengan menggunakan metode SNEDDS. Sediaan nanopartikel ini dikarakterisasi dengan menggunakan PSA dan TEM. Uji aktivitas antikanker dilakukan secara in-vitro menggunakan metode Microtetrazolium (MTT) assay dengan sel uji T47D dan MCF-7. Selanjutnya pada tahap akhir dilakukan analisis dengan LC-MS/MS terhadap fraksi n-hexana untuk mengetahui kandungan senyawa yang berperan dalam penghambatan sel kanker tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sediaan nanopartikel fraksi n-heksana dari ekstrak etanol daun jambu biji pada konsentrasi 40% adalah yang paling optimal. Berdasarkan uji in-vitro diketahui bahwa sediaan nanopartikel fraksi n-heksana dari ekstrak etanol daun jambu biji memiliki kemampuan rata-rata moderate aktif. Senyawa aktif terbesar dalam fraksi n-heksana diantaranya senyawa 3-Tert-butyl-4-methoxyphenol, Hyptatic acid, Petasitolone, Candidate Mass C26H48O14, Stigmastan-3,6-dione, dan Candidate Mass C30H34O5.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectSNEDDSen_US
dc.subjectMTT assayen_US
dc.subjectin-vitroen_US
dc.subjectCandidate Massen_US
dc.titleFormulasi Sediaan Nanopartikel Fraksi N-Heksana dari Ekstrak Etanol Daun Jambu Biji (Psidium guajava Linn.) dalam Bentuk SNEDDS dan Uji Aktivitasnya sebagai Antikanker Payudaraen_US
dc.Identifier.NIM16612073


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record