dc.description.abstract | Salah satu masalah dalam pembangunan dan pemeliharaan jalan adalah
apabila melewati suatu daerah berupa tanah tempting yang pengembangannya
cukup besar (plastisitas tinggi). Sifat inilah yang dapat mengakibatkan kerusakan
konstruksi jalan, sehingga perlu dilakukan perbaikan sifat-sifat tanah dengan
penambahan limbah batu Palimanan sehagai stabilisator. Tujuan dan penelitian
ini adalah untuk mengetahui seberapa besar kemampuan limbah batu Palimanan
sehagai stabilisator tanah lempung dibandingkan dengan pasir alam, dilihat dan
sifat fisik, plastisitas, daya dukung, kembang susut dan kuat geser.
Penelitian dilakukan dengan cara melakukan pengujian sifat fisik dan
batas konsistensi dan tanah asli dan bahan stabilisator kemudian membuat 2
macam kombinasi campuran yaitu tanah asli dengan limbah batu Palimanan dan
tanah asli dengan pasir dengan variasi kadar stabilisator masing-masing 10%,
20%,30%, dan 40%. Berdasarkan kadar stabilisasi optimum dari hasil pengujian
pemadatan, selanjutnya dilakukan uji (BR langsung, perendaman dan
pemeraman serta uji triaksial untuk mendapatkan nilai kohesi dan sudut geser
dalam.
Hasil penelitian dan sifat fisik tanah menunjukan tanah asli termasuk
golongan A-7-5, campuran tanah dengan bahan stabilisatorpasir 40%) termasuk
golongan A-7-6 dan campuran tanah dengan limbah batu Palimanan 40%
termasuk golongan A-7-5. Hasil pengujian indeks plastisitas tanah menunjukan
tanah asli nilai indeks plastisitasnya sebesar 38,86% mengalami penurunan
setelah penambahan bahan stabilisator pasir 40% sebesar 21,89% dan limbah
batu Palimanan 40% sebesar 21,68%. Daya dukung tanah asli mengalami
peningkatan setelah penambahan bahan stabilisator baik pasir 40% maupun
limbah hatu Palimanan 40%. Nilai pengembangan tanah asli sebesar 9,31%
mengalami penurunan setelah penambahan bahan stabilisator limbah batu
Palimanan 40% sebesar 6,63% sedangkan dengan bahan stabilisator pasir 40%
mengalami peningkatan sebesar 9,61%. Kuat geser tanah asli mengalami
peningkatan setalah penambahan bahan stabilisator pasir 40% dan limbah batu
Palimanan 40% yang ditunjukan dengan peningkatan nilai kohesi dan sudut geser
dalam. | en_US |