Kuat Lentur Batang Susun Bentuk Kotak Dari Profil Bentukan Dingin
Abstract
Batang susun bentuk kotak dari profil C bentukan dingin merupakan suatu
inovasi sehingga dapat digunakan untuk balok yang menahan beban tidak terlalu
besar. Profil C bentukan dingin memiliki rasio lebar terhadap tebal (b/t) yang
besar sehingga metigakibatkan tegangan kritisnya menjadi kecil, hai ini dapat
menyebabkan terjadinya tekuk lokal pada sayap maupun tekuk lokal pada badan.
Penelitian laboratorium ini merupakan usaha untuk mengetahui kuat lentur batang
susun bentuk kotak dan profil bentukan dingin yang dapat dilihat dari hubungan
beban dengan lendutan ( P-∆ ) dan hubungan momen dengan kelengkungan ( M-Ø), dari hubungan tersebut akan didapatkan nilai kekakuan dan daktilitas dari
profil bentukan dingin.
Dari hasil pengujian menunjukan bahwa kuat lentur batang susun bentuk
kotak dengan metode A kemampuan menerima bebannya semakin meningkat
seiring dengan bertambahnya tinggi penampang, dan mencapai beban maksimum
sebesar 21kN pada tinggi penampang 150 mm. Sedangkan dengan metode B
walaupun mempunyai ukuran profil yang sama kemampuan menerima bebannya
berkurang menjadi 15 kN. Nilai kekakuan maksimum dan batang susun bentuk
kotak dengan metode A terjadi pada benda uji-3 (dari tinjauan hubungan beban-lendutan 607,29 kN/m dan dari tinjauan hubungan momen-kelengkungan
30918/279,2 kNmm² ). Sedangkan nilai kekakuan maksimum dengan metode B
terjadi pada benda uji-6 ( dari tinjauan hubungan beban -lendutan 156,33 kN/m
dan dari tinjauan hubungan momen-keiengkungan 44792164,36 kNmnr ). Nilai
daktilitas batang susun bentuk kotak dan hubungan beban-lendutan dengan
metode A berkisar 1,136 sampai dengan 1,883 dan dengan metode B berkisar
1,068 sampai dengan 1,205. Sedangkan nilai daktilitas dan hubungan momen kelengkungan
dengan metode A berkisar 1,24 sampai dengan 1,975 dan dengan
metode B berkisar 1,032 sampai dengan 1,266.
Collections
- Civil Engineering [4258]