Uji Daya Tolak Lilin Aromaterapi Minyak Atsiri Serai terhadap Nyamuk Aedes aegypti
Abstract
Dengue merupakan masalah kesehatan masyarakat yang utama di Indonesia. Kondisi ini mendorong berbagai upaya penanganan dan pengendalian dengue, seperti penggunaan insektisida berbahan tanaman. Serai merupakan tanaman yang berpotensi sebagai repelen alami. Sediaan lilin aromaterapi merupakan repelen yang aman, efektif dan hemat biaya.
Tujuan : Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efek daya tolak lilin aromaterapi minyak atsiri serai terhadap nyamuk Ae. aegypti.
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan post-test only with control group design yang dibagi menjadi enam kelompok, yaitu kelompok kontrol negatif dan lima kelompok perlakuan (9%, 10%, 11%, 12%, dan 13% ) dengan empat kali pengulangan. Masing-masing kelompok terdiri dari 10 ekor nyamuk betina, sehingga total nyamuk berjumlah 480 ekor. Nyamuk uji dipaparkan dengan lilin aromaterapi selama satu jam dan dilihat daya tolaknya setiap interval 5 menit. Hasil penelitian dianalisis menggunakan software SPSS.
Hasil : Rerata daya tolak kontrol negatif kelompok perlakuan 9%, 10%, 11%, 12% dan 13%
berturut-turut sebesar 0%; 40,92%; 59,42%; 65,33%; 72,02%; dan 77,93%. Uji Kruskal- Wallis menunjukkan perbedaan signifikan (p=0,001). Analisis probit menunjukkannilai ED50 sebesar 9,675% dan ED90 sebesar 14,505%
Simpulan : Lilin aromaterapi minyak atsiri serai memiliki daya tolak terhadap Ae. aegypti.
Collections
- Medical Education [2284]