Show simple item record

dc.contributor.authorOsiyendi, 00511288
dc.contributor.authorYuyun Srimulyani, 00511304
dc.date.accessioned2020-07-09T02:08:08Z
dc.date.available2020-07-09T02:08:08Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/22232
dc.description.abstractPecahan gelas merupakan salah salu limbah industri rumah tangga yang pemanfaatannya kurang optimal karena selama ini hanya didaur ulang kembali menjadi berbagai produk kaca. Padahal jika pecahan gelas tersebut diolah menjadi tepung maka dapat berfungsi sebagai "pozollan" atau "filler" sehingga dengan menambahkannya ke dalam adukan beton, diperkirakan bahwa bahan tersebut dapat meningkatkan kuat desak dan kuat lentur beton. Disini penelitian ini menggunakan gelas sebagai bahan tambah karena bahan ini merupakan bahan yang mudah didapat karena hampir seluruh keluarga di seluruh dunia memilikinya. Usaha substitusi limbah gelas dilakukan agar diketahui pengaruh substilusi konsentrasi 15 %, 17.5 %, 20%, 22.5 % dan 25 % dari berat semen terhadap kuat desak, kuat tarik, kuat lentur dan modulus elastisitas rang memberikan kondisi terbaik pada beton. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dengan substitusi limbah gelas 17,5 % dari berat semen mengakibatkan kenaikan kuat desak silinder beton (f’c) sebesar 22.454 Mpa, kuat tarik mengalami penurunan sebesar 2,895 Mpa, kuat lentur mengalami penurunan sebesar 257S.764 kg/cm², dan modulus elastisitas mengalami kenaikan sebesar 366727,273 kg/cm².en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPengaruh Bubuk Gelasen_US
dc.subjectSubstitusien_US
dc.subjectKuat Karakteristik Betonen_US
dc.titlePengaruh Bubuk Gelas sebagai Substitusi terhadap Kuat Karakteristik Betonen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record