Pengaruh Penambahan Serat Polyethylene terhadap Kuat Desak, Kuat Tarik dan Kuat Lentur pada Beton Normal dan Beton Non Pasir
Abstract
Beton sebagai salah satu unsur penting dalam konstruksi, dan menjadikannya
pilihan utama, karena disamping bahan baku beton tersedia cukup melimpah dan
murah juga karena beton mempunyai kekuatan yang cukup besar pada kuat tekannya.
Meskipun demikian beton mempunyai kelemahan yaitu kuat tarik yang sangat rendah
dan bersifat getas. Hal tersebut menyebabkan kuat tarik beton sering diabaikan dalam
perencanaan struktur bangunan teknik sipil. Penggunaan bahan tambah pada
komposisi bahan beton diharapkan dapat meningkatkan kemampuan beton dalam
menahan gaya desak, lentur dan tarik yang bekerja padanya.
Untuk keperluan tersebut, dilakukan penelitian eksperimental beton dengan
penambahan bahan tambah serat polyethylene. Dalam penelitian ini serat polyethylene
yang digunakan berupa karung plastik. Benda uji berupa silinder berukuran tinggi 30
cm dan diameter 15 cm untuk uji desak dan tarik. Serta balok berukuran panjang 40
cm, lebar 10 cm dan tinggi 10 cm untuk uji lentur dengan variasi penambahan serat 4
variasi yaitu beton dengan penambahan seratpolyethylene 0%; 0,5%; 1% dan 1,5%
terhadap volume beton untuk beton normal dan beton non pasir. Setiap benda uji
untuk masing-masing variasi beton adalah sebanyak 5 buah untuk uji kuat desak, 5
buah untuk uji kuat tarik dan 3 buah untuk uji kuat lentur.
Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa untuk masing-masing
variasi beton normal dan beton non pasir menghasilkan kuat desak, tarik dan
lentur maksimal pada penambahan serat polyethylene 0,5%. Adapun peningkatan
masing-masing variasi kuat desak untuk beton normal sebesar 11,0357 %; 3,7090 %
dan 1,7824 % terhadap beton dengan penambahan serat polyethylene 0 %. Pada beton
non pasir peningkatan kuat desaknya sebesar 17,0958 %; 9,7180 % dan 4,3938 %
terhadap beton non pasir dengan penambahan serat polyethylene 0 %. Untuk kuat
tarik beton normal mengalami peningkatan sebesar 38,8463 %; 18,1094 % dan
4,4585 % terhadap beton dengan penambahan serat polyethylene 0 %, dan
peningkatan kuat tarik beton non pasir sebesar 24,5053 %; 14,3630 % dan 4,2278 %
terhadap beton non pasir dengan penambahan serat polyethylene 0 %. Pada pengujian
kuat lentur menghasilkan peningkatan kuat lentur beton normal sebesar 11,0535 %;
1,3048 % dan -1,7642 % terhadap beton dengan penambahan serat polyethylene 0 %.
Serta untuk uji lentur non pasir sebesar 18,901 %; 8,897 % dan 3,409 % terhadap
beton non pasir dengan penambahan serat polyethylene 0 %.
Collections
- Civil Engineering [4220]