Show simple item record

dc.contributor.authorWinarno, 84310319
dc.contributor.authorSri Zurnaini, 89310072
dc.date.accessioned2020-06-30T03:01:49Z
dc.date.available2020-06-30T03:01:49Z
dc.date.issued1997
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/21836
dc.description.abstractUntuk memperoleh hasil produksi pertanian yang baik perlu pola dan jadwal tanam yang baik, sehingga ada kesesuaian antara kebutuhan air untuk tanaman dan ketersediaan air pada lahan. Besarnya kebutuhan air untuk tanaman sama dengan besarnya evapotranspirasi, sedangkan ketersediaan air pada lahan tanpa penambahan air irigasi, sangat ditentukan oleh ketersediaan curah hujan. Untuk keperluan di atas, maka analisis curah hujan dan evapotranspirasi sangat diperlukan. Mengetahui keseimbangan antara ketersediaan air pada lahan dengan kebutuhan air untuk tanaman merupakan langkah awal dalam pemanfaatan air secara efisien. Untuk mengetahui jenis tanaman yang sesuai dengan ketersediaan air yang ada didaerah penelitian digunakan cara Indeks Ketersediaan Air. Lokasi penelitian yang dipilih adalah daerah Klaten, Jawa Tengah. Dari hasil penelitian ternyata lahan pertanian daerah Klaten tidak dapat menghasilkan produksi yang optimal karena kurangnya ketersediaan air dilahan pertanian. Selain itu karena terbatasnya prasarana irigasi, sehingga pada daerah tertentu tidak dapat dialiri oleh saluran irigasi sehingga pada daerah tersebut hanya dapat mengandalkan ketersediaan air hujan.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectAnalisis Ketersediaan Air Hujanen_US
dc.subjectLahan Keringen_US
dc.subjectKebutuhan Tanamanen_US
dc.subjectDaerah Klaten Jawa Tengahen_US
dc.titleAnalisis Ketersediaan Air Hujan pada Lahan Kering untuk Kebutuhan Tanaman di Daerah Klaten Jawa Tengahen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record