Perilaku Lentur Struktur Rangka Baja Ruang Segitiga
Abstract
Struktur rangka tiga dimensi mempunyai sumbu global arah X, Y, Z
dibentuk dari elemen-elemen batang yang tersambung dengan alat sambung.
Dalam perencanaan struktur rangka baja, titik kumpid pertemuan batang (joint)
diasumsikan sebagai keadaan ideal, joint dianggap sendi atau jepit, kenyataan
di lapangan sambungan pada titik point disambung dengan baut atau las. Hal ini
menunjukan perilaku yang berbeda dari keadaan sebenarnya.
Perbedaan sudut antara batang diagonal terhadap batang horizontal
menimbulkan panjang batang dan tinggi struktur yang berbeda, semakin besar
sudut maka batang diagoanal pada struktur akan semakin panjang, dampaknya
batang tersebut rawan terhadap tekuk ini terlihat pada pembebanan transversal
secara bertahap di laboratorium pada benda uji.
Pengujian perilaku lentur struktur rangka batang ruang segitiga pada
benda uji I, II, III, IV untuk mengetahui besarnya kekakuan dan faktor kekakuan
struktur yang bisa diketahui dari hubungan Beban-Lendutan (P-∆) dan
hubungan Momen Kelengkungan (M-∅) yang terjadi akibat dari pembebanan
statis terpusat secara bertahap pada arah transversal. Hasil analisis menunjukan
benda uji I mempunyai kekakuan 56% lebih kaku dibandingkan dengan benda uji
II, benda uji III mempunyai kekakuan 54% lebih kaku dibandingkan dengan
benda uji IV, faktor kekakuan juga menunjukan bahwa benda uji I lebih kaku
dibandingkan dengan benda uji II dan Faktor kekakuan benda uji III juga
menunjukan lebih kaku dengan benda uji IV, daktilitas benda uji I lebih kecil
dibandingkan dengan benda uji II dan benda uji III daktilitasnya lebih kecil
dibandingkan dengan benda uji IV maka berdasarkan hubungan lendutan (P-∆).
Momen kelengkungan (M-∅) dan daktilitas yang terjadi dapat disimpulkan benda
uji I mempunyai perilaku yang lebih kaku dari benda uji II dan benda uji III lebih
kaku dibandingkan dengan benda uji IV.
Kata kunci : beban-Lendutan, Momen-Kelengkungan, Daktilitas dan
perbedaan sudut batang diagonal terhadap batang horizontal serta gaya kritis.
Collections
- Civil Engineering [4192]