Pusat Informasi dan Promosi Perdagangan di Kendari Konsep Perencanaan dan Perancangan Penekanan pada Fleksibelitas Ruang Pemasaran dan Penampilan yang Bercitra Komersial
Abstract
Perdagangan di Sulawesi Tenggara memiliki peranan penting dalam
menunjang perekonomian wilayah. Salah satu upaya pemerintah dalam mempercepat
pertumbuhan perekonomian adalah dengan merencanakan suatu pengembangan
kawasan sentra produksi yang dapat memegang peranan penting dalam peluang lokasi
investasi bagi pemerintah maupun swasta, khususnya dalam mencapai
efisiensi, efektivitas dan nilai tambah produk-produk yang dihasilkan.
Promosi perdagangan hasil-hasil Industri merupakan upaya dalam rangka
memberikan informasi baik kepada masyarakat maupun dunia luar terhadap kualitas
produksi oleh karena itu diperlukan suatu wadah yang dapat memberikan informasi dan
promosi produk sebagai sarana yang dapat menunjang keherhasilan pemasaran dan
penjualan komuditi serta dapa dikoordinasikan secara utuh dan menyeluruh. Yang perlu
diperhatikan adalah bagaimana merancang suatu bangunan yang dapat mewadahi
berbagai kegiatan, kaitannya dengan sistem peruangan yang fleksibel dalam menunjang
pelaksanaan kegiatan pameran serta dari segi penampilan dapat bercitra komersial
karena bertujuan untuk memberikan informasi mempromosikan produk-produk
perdagangan.
Untuk pencapaian sasaran secara optimal, maka salah satu upaya promosi
yang baik yaitu dengan melaksanakan pameran - pameran dari hasil-hasil industri dan
perdagangan dimana kegiatannya dapat diakomodasikan ke dalam suatu bangunan yang
memenuhi standar bangunan komersial dengan melakukan analisa terhadap kebutuhan
ruang dan unit-unit dalam modulyang telah ditentukan dalam menunjang fleksibelitas
ruang pemasaran serta sistem pengelompokan yang akan dilakukan.
Pencerminan karakter kegiatan yang bersifat komersial dapat diolah secara
visual melalui bentuk dari bangunan dengan menggunakan bentuk-bentuk segiempat
yang dipadukan dengan bentuk lingkaran serta pengolahan fasad dengan menggunakan
ornamen dan tekstur pada dinding, penggunaan material kaca sebagai pembatas ruang
yang dapat memberi kesan terbuka dan ramah. Sedangkan pengolahan ruang pemasaran
yaitu dengan sistem pengelompokan produk yang kecil dan besar, hal ini didasari atas
pertimbangan terhadap penggunaan modul untuk penentuan unit-unit serta kaitannya
dengan ukuran pintu terhadap kemudahan akses barang pada ruang pamer dan
keamanan produk terhadap bahaya kebakaran.
Collections
- Architecture [3656]