| dc.description.abstract | PT. Semen Bosowa Maros adalah salah satu anak perusahaan dari BOSOWA INVESTAMA yang bergerak dalam bidang pembuatau atau produksi semen. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menentukan kebijakan perencanaan bahan baku yang dapat menimalkan total biaya persediaan yang menyangkut waktu pemesanan dan jumlah bahan baku yang akan dipesan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Material Requirement Planning (MRP). Metode ini bertujuan untuk merencanakan kebutuhan item-item bahan baku dengan menentukan waktu dan jumlah pemesanannya. Metode MRP digunakan dengan menggunakan 3 metode lot sizing yang berbeda yaitu Silver Meal, Least Unit cost dan Part Period Balancing. Perencanaan kebutuhan bahan baku sifatnya tidak konstan sehingga dengan metode ini akan dihasilkan perencanaan jumlah pemesanan yang optimal sehingga biaya pemesanan dan biaya penyimpanan yang ditanggung perusahaan menjadi lebih minimal.
Dari hasil perhitungan dengan menggunakan metode Material Requirement Planning (MRP), untuk masing-masing bahan baku additive finish mill yakni bahan baku andhesit sebanyak 20 kali pemesanan dengan total pemesanan sebanyak 186.903 ton dan biaya persediaan Rp18.916.221, bahan baku gypsum sebanyak 16 kali pemesanan dengan total pemesanan sebanyak 34.533 ton dan biaya persediaan Rp48.964.986, untuk bahan baku chipping sebanyak 21 kali pemesanan dengan total pemesanan sebanyak 68.209 ton dan biaya persediaan Rp12.535.261, untuk bahan baku fly ash yaitu 20 kali pemesanan dengan total pemesanan sebanyak 15.049 ton dan biaya persediaan Rp9.053.996, untuk bahan baku trass sebanyak 17 kali pemesanan dengan total pemesanan sebanyak 10.407 ton dan biaya persediaan Rp8.736.681, untuk bahan baku CGA sebanyak 20 kali pemesanan dengan total pemesanan 259 ton dan biaya persediaan Rp6.411.000.
. | en_US |
