| dc.description.abstract | Perkembangan zaman tidak terlepas dari kebutuhan mobilitas yang sangat tinggi. Fenomena tersebut maka mengakibatkan meningkatnya produksi alat transportasi, diantaranya sepeda motor yang lebih di khususkan di kota Jogjakarta.Peningkatan jumlah kendaraan yang pesat menimbulkan bebagai macam klub-klub sepeda motor yang ada di jogjakarta.
Munculnya klub-klub tersebut mendorong munculnya bebagai bengkel modifikasi yang tersebar di Jogjakarta pada sepeda motor modifikasi bukan saja sebagai alat transportasi belaka melainkan sebagai interperetasi seseorang sebagai bagian dari "dirinya". Dengan demikian kebutuhan akan fasilaitas yang dapat mewadahai semua para "biker" dapat tersalurkan.
Ada beberapa kendala yang di hadapi oleh para modifikator. Antara lain dalam memodifikasi kendaraan, para modikator tidak tersalurkan secara utuh di satu tempat bengkel modifikasi serta fenomena yang terjadi pada masyarakat akibat dari para modifikator terutama modifikasi mesin menggunakan bahu jalan sebagai ajang uji coba kendaraannya sehingga jalan menjadi tidak aman.
Pusat Modifikasi Sepeda Motor di harapkan menjadi bagian dari sebuah wancana di atas. Dengan konsep Trasformasi Komponen Sepeda Motor Sebagai pembentuk Citra Bangunan. Dengan penekanan citra bangunan yang dapat mengimplementasikan diri sebagai bangunan yang dapat memberikan kesan sebuah bangunan yang berkarakter sepeda motor modifikasi "banget" secara utuh.
Adapun desain rancangan dengan fasilitas yang mendukung nilai kreatifitas, sebagai penyalur hobi, bakat, serta nilai pengekspresian diri para modifikator secara utuh pada satu tempat yang dinamakan pusat modifikasi dan jual beli sepeda motor di Jogjakarta. | en_US |
