Pondok Haji di Yogyakarta Landasan Konsepsual Perancangan
Abstract
Ibadah Haji sudah menjadi kewajiban bagi umat Islam dan
merupakan dambaan bagi seluruh umat Islam, khususnya umat
Islam di Indonesia. Dilihat dari antusias masyarakat yang
sangat tinggi untuk melaksanakan ibadah haji ditunjang oleh
pelayanan untuk para calon jemaah haji yang dari tahun ke
tahun semakin lebih baik (meningkat). Hal ini mencerminkan
bahwa kehidupan keagamaan di Indonesia tumbuh subur, dan
juga perhatian dari pemerintah terhadap pelaksanaan ibadah
haji sangat baik.
Dalam pelaksanaan ibadah haji dibutuhkan suatu sarana
yang berupa Pondok Haji. Di Indonesia Pondok Haji ada 2
(dua) macam, yaitu: Pondok Haji transit dan Pondok Haji
embarkasi. Dalam kesempatan ini yang akan dibahas adalah
mengenai Pondok Haji Transit di Yogyakarta.
Dengan semakin ditingkatkannya pelayanan bagi calon
jemaah haji, yang tidak lepas juga peningkatan pada
fasilitas Pondok Haji, tetapi sangat disayangkan karena
peningkatan fasilitas tersebut hanya dimanfaatkan untuk
kegiatan yang tidak berlangsung setiap saat dan waktunya
relatif singkat. Di Indonesia memang ada beberapa Pondok
Haji (transit dan embarkasi) yang dimanfaatkan untuk
penginapan sewa di luar musim haji, tetapi kalau ditinjau
dari beberapa aspek, pemanfaatan Pondok Haji sebagai
penginapan sewa kurang optimal, karena walaupun antara
Pondok Haji dan penginapan sewa hampir mempunyai kesamaan
dalam pengadaan fasilitas penginapan tetapi jika
diperhatikan lebih seksama nilai-nilai fungsional yang ada
dari masing-masing fungsi akan terlihat perbedaan-perbedaan
yang mencolok.
Collections
- Architecture [3658]