dc.description.abstract | Seperti negara-negara Timur yang sedang berkembang, Indonesia
terus menerus menyerap berbagai gaya hidup dari bangsa Barat yang
dianggap menarik oleh penduduk Indonesia karena satu alasan mendasar
yaitu perbedaan. Berbagai gaya hidup Barat yang diserap tentu saja
menambah keragaman gaya hidup bangsa Indonesia yang memiliki dasar
kebudayaan Timur. Dalam beberapa hal gaya hidup Barat memiliki
pengaruh yang positif, walaupun menurut pendapat umum gaya hidup
Barat lebih banyak memberikan pengaruh yang negatif.
Sebuah gaya hidup yang relatif baru yang disebut 'metroseksual'
adalah salah satu gaya hidup yang saat ini sedang terus diserap oleh
penduduk Indonesia. Secara sederhana, gaya hidup metroseksual
'memperbolehkan' pria untuk melakukan hal-hal yang biasanya dilakukan
oleh wanita dalam menjaga penampilan. Sebelum budaya ini
berkembang, seorang pria yang terlalu rapi dan terawat dalam penampilan
akan dianggap tidak jantan atau bahkan tidak normal secara seksual, saat
ini pria tersebut memiliki kategori dan prestise tersendiri, pria metro
seksual.
Terpisah dari fakta bahwa fenomena metroseksual masih belum
dapat diterima secara umum sebagai sesuatu yang positif, dalam
pemikiran yang praktis fenomena ini dapat dilihat sebagai munculnya
sebuah pasar yang baru. Komunitas metroseksual yang terus tumbuh dan
semakin populer mengilhami karya tulis ini, sebuah karya tulis mengenai
desain bangunan yang disebut Fashion and Beauty Center dimana
konsep-konsep metroseksual akan diserap dan diimplementasikan. Hasil
desain adalah sebuah bangunan yang dapat menjadi tempat impian
komunitas metroseksual, dimana mereka dapat mempertahankan gaya
hidup metroseksual, bersosialisasi dengan nyaman, dan memenuhi
berbagai kebutuhan. | en_US |