MULTI JOIN QUERY PADA PROYEK SISTEM MONITORING DAN EVALUASI PEMBANGUNAN
Abstract
Sistem Monitoring dan Evaluasi Pembangunan atau biasa disingkat dengan SMEP merupakan website pelaporan realisasi anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah. Banyaknya data yang diolah pada sistem SMEP membuat hasilnya tidak efisien, seperti query yang lambat atau data yang diambil salah. Query yang efisien dapat membantu stakeholder pengguna SMEP untuk
mempercepat pekerjaan, memudahkan pembacaan data dan dapat memudahkan pengambilan keputusan, Maka dari itu, bagaimana cara melakukan query menjadi penting. Salah satu caranya adalah dengan multi join query untuk mendapatkan query dengan pengolahan data yang yang melibatkan penggunaan banyak tabel. Pada penelitian ini akan disajikan bagaimana cara melakukan multi join query, apa yang perlu dilakukan untuk membuat multi join query dan apakah ada cara lain yang bisa dilakukan untuk melakukan multi join query. Pembuatan query dilakukan dengan beberapa tahapan. Diawali dari proses analisis sistem dan data untuk mengetahui kebutuhan data yang perlu untuk ditampilkan, kemudian dilanjutkan dengan analisis tabel yaitu dari tabel mana saja data tersebut akan diambil. Setelah itu akan dilakukan proses pembuatan skema query yang dilanjutkan dengan implementasi query dan melakukan pengujian.Setelah dilakukan pengembangan dapat disimpulkan bahwa join dengan multi join query lebih cocok untuk digunakan jika melibatkan banyak tabel. Sebab subquery untuk melakukan operasi join hanya untuk mencari primary key dan foreign key yang sama. Hal tersebut berbeda dengan klausa join yang akan menggabungkannya menjadi sebuah tabel sementara dengan kolom yang diambil adalah kolom yang ada pada klausa select
Collections
- Informatics Engineering [2182]