Show simple item record

dc.contributor.authorInayah Toyyibah, 93340055
dc.date.accessioned2020-05-28T01:24:28Z
dc.date.available2020-05-28T01:24:28Z
dc.date.issued1997
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/20811
dc.description.abstractPerintah membaca merupakan perintah yang pertama kali diturunkan oleh Allah dan menandai diutusnya Muhammad sebagai Rasulullah. Hal ini memberikan isyarat bahwa Islam sangat memperhatikan ilrnu yang akan bisa didapatkan dengan membaca dan pengajaran. Sedangkan ilrnu dalam ayat ini adalah ilmu yang berada dalam bingkai tauhid sebagaimana perintah membaca dengan menyebut nama Tuhan yang menciptakan. Ilmu yang dikehendaki oleh Islam adalah ilmu yang bisa mengungkap keagungan Allah dengan cara membaca ayat-ayat Allah baik yang tertulis maupun yang tidak tertulis sehingga ilmu yang didapatkan bisa mengaplikasikan konsep agama Islam sebagai rahmatan lil’alamin. Agar ilmu bisa sesuai dengan apa yang diharapkan oleh Islam maka ilmu harus berada dalam konsep tauhid. Untuk mendukung itu semua, ilrnu dan cara memperolehnya harus ditopang dengan tiga prinsip dasar yaitu dzikir, fikir, dan amal. Ketiga hal itu harus dapat melandasi ilmu yang dituntut oleh umat Islam. Pondok Pesantren Al-Mukmin merupakan sebuah lembaga pendidikan yang menerapkan konsep tauhid dalam sistem pendidikan dan pengajarannya. Pondok pesantren mempunyai tujuan agar alumni yang dihasilkan dapat memberi warna umat Islam Indonesia pada khususnya dan dunia pada umumnya dengan kiprah mereka untuk memakmurkan alam ini. Untuk itu, Pondok Pesantren Al-Mukmin tidak hanya mengajarkan ilmu-ilmu agama, tetapi juga mengajarkan ilmu-ilmu umum. Keberadaan pondok pesantren yang mengajarkan ilmu-ilmu umum dan ilmu-ilmu agama dirasa sangat penting dewasa ini, mengingat semakin ketatnya persaingan kehidupan, sehingga dengan landasan spiritual yang diajarkan oleh pesantren, diharapkan segala aktifitas kehidupan dapat terbingkai oleh landasan tauhid dan menjauhkan manusia dari hingar bingar kehidupan dunia yang bersifat semu dan persaingan kehidupan yang hanya dilandasi oleh nafsu semata. Aspek dzikir, fikir dan amal yang merupakan konsep pendidikan dalam bingkai tauhid, kami coba untuk ditransformasikan ke dalam konsep desain Pondok Pesantren Unggulan Al-Mukmin Surakarta. Sehingga desain Pondok Pesantren Unggulan Al Mukmin dapat mencerminkan landasan kurikulum yang diajarkan di dalam pesantren.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPondok Pesantren Unggulan Al•Mukmin Surakartaen_US
dc.subjectAspek Dzikir, Fikir, dan Amalen_US
dc.subjectLandasan Perencanaan dan Perancanganen_US
dc.subjectLandasan Konsepsual Perancanganen_US
dc.titlePondok Pesantren Unggulan Al•Mukmin Surakarta Aspek Dzikir, Fikir, dan Amal sebagai Landasan Perencanaan dan Perancangan Landasan Konsepsual Perancanganen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record