Fasilitas Rekreasi Pemandian Air Panas di Bayanan Kabupaten Sragen Tata Ruang Luar dan Ruang Dalam yang Menyatu dengan Alam
Abstract
Pemandian air panas di Bayanan merupakan aset wisata alam yang dimiliki kabupaten Sragen. Keberadaannya dipinggir kota merupakan daya tarik khusus yang menjadikan pemandian air panas tidak terlewatkan dikunjungi wisatawan yang datang ke Kabupaten Sragen. Mengingat daerah ini adalah merupakan daerah perbukitan yang sejuk dengan panorama alamnya indah serta banyak terdapat potensi alam.
Pada perencanaan fasilitas rekreasi pemandian air panas di Kab. Sragen dengan pendekatan yang digunakan adalah arsitektur alam. Dengan permasalahan khusus, yaitu bagaimana merencanakan dan merancang ungkapan fisik rekreasi dan bagaimana penyelesaian tata ruangnya. Pendekatan arsitektur alam ini mempunyai maksud agar antara bangunan yang ada serta penataannya terlihat sesuai dengan lingkungan sekitar sehingga terskesan orang berwisata menikmati alam yang benar-benar nyata.
Dalam proses perencanaan dan perancangannya, dilakukan analisa terhadap potensi elemen-elemen alam disekitar lingkungan perencanaan. Analisa mengenai karakter dan bentuk vegetasi, kontur, dan bukit. Analisa terhadap macam fasilitas dilakukan untuk mengetahui jenis dan jenis fasilitas apa yang sesuai dengan lingkungan.
Dalam perancangan perletakan fasilitas dan bangunan, memaximalkan
potensi alam yang ada di sekitar site. Pemanfaatan elemen alam ini secara
langsung yaitu melalui pemakaian material alam dan secara tidak langsung
dengan menganlogikan ekspresi dari karakter alam. Pemanfaatan kontur tanah
dengan cara seminimal mungkin melakukan cut and fill , batu-batuan pada jalur
sirkulasi dan bangunan, air panas sebagai terapi, vegetasi sebagai peneduh,
penegas, barier dan estetika. Dengan pemakaian material dan analogi-analogi
karakter bentuk yang diambil dari alam, maka bangunan dapat mengepresikan
alam, dapat beradatasi dengan lingkungan sekitar dan sesuai dengan arsitektur
alam.
Collections
- Architecture [3658]