Pusat Seni dan Kerajinan Perak di Jakarta Penciptaan Tata Sirkulasi dan Tata Ruang yang Rekreatif

Abstract

Pusat seni dan kerajinan perak merupakan pemusatan seni dan kerajinan perak dengan Iingkup nasional yang berada di Jakarta, sehingga tidak hanya dapat di akses secara langsung oleh warga negara Indonesia tetapi oleh manca negara yang dapat melihat secara langsung keberagaman seni dan kerajinan perak yang ada di Indonesia. Untuk menunjang peran tersebut, maka koleksi seni dan kerajinan pada pusat seni dan kerajinan perak ini juga menyediakan ruang workshop yang dapat pula diakses secara langsung oleh pengunjung. Sehingga diperlukan penataan tata sirkulasi dan tata ruang yang tepat agar pengunjung khususnya dapat menyaksikan dan melihat-Iihat koleksi yang ada pada pusat seni dan kerajinan perak ini dengan nyaman. Bepijak dari hal tersebut maka penataan tata sirkulasi dan tata ruang akan dijadikan sebagai dasar utama dalam proses perancangan ini. Dengan terciptanya tata ruang dan tata sirkulasi yang baik diharapkan mampu mempelancar pergerakan/kegiatan didalam bangunan pusat seni dan kerajinan perak ini. Sebagai bangunan pusat seni dan kerajinan perak yang terletak di Jakarta khususnya Jakarta Selatan, untuk mewadahi berbagai seni dan kerajinan perak di Indonesia maka di perlukan penciptaan tata ruang dan tata sirkulasi yang rekreatif, sehingga pengunjung mendapatkan suasana lain dari kegiatan rutinnya sehari-hari. Sehingga pengunjung merasa betah dan dapat menyaksikan koleksi yang ada dengan lebih teliti. Suasana yang rekreatif pada tata sirkulasi dan tata ruang akan dijadikan konsep pada perancangan bangunan pusat seni dan kerajinan perak di Jakarta. Penekanan-penekanan yang dipakai pada proses perancangan ini antara lain, adanya bidang dasar yang dipertinggi dan diperendah, menyediakan fasilitas istirahat, polalpattern bukaan pada bidang/dinding, perbedaan tinggi rendah langit-Iangit.