dc.contributor.author | Zaki Musoddiq, 97512081 | |
dc.date.accessioned | 2020-05-13T09:57:27Z | |
dc.date.available | 2020-05-13T09:57:27Z | |
dc.date.issued | 2004 | |
dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/123456789/20561 | |
dc.description.abstract | Islam merupakan agama tauhid yang diturunkan Allah SWT sebagai rahmat seluruh alam melalui nabi Muhammad SAW. Islam berkembang melalui berbagai metode dan media sesuai dengan zamannya. Sebagai agama Islam merupakan agama dakwah yang mewajibkan penganutnya menyebarkan nilai-nilai Islam dalam masyarakat dalam segala aspek kehidupan. Melalui dakwah diharapkan terjadi transfonnasi nilai-nilai Islam dalam masyarakat menjadi lebih baik. Sehingga Islam sebagai rahmat seluruh alam benar-benar terwujud dalam realitas di masyrakat.
Mengajak, ajakan merupakan inti dari konsep dakwah. Ajakan untuk menggunakan Islam dalam seluruh segi dalam kehidupan. Dakwah dapat dilihat dalam dua sudutu pandang yaitu dari sudut pandang kemanusiaan dan ketuhanan. Dari
perspektif ketuhanan dakwah memiliki orientasi vertikal yaitu hubungan antara manusia dengan tuhannya yang bersifat langsung dan pribadi. Sedangkan dalam perspektif kemanusiaan, dakwah mempunyai orientasi horizontal yang bersifat publik dan harus menggunakan media (tidak langsung).
Konsep dakwah secara filosofis merupakan konsep yang abstrak. Sehingga diperlukan pemahaman lebih jauh hingga didapat suatu konsep arsitektural yang kemudian di implementasikan dalam bangunan. Terutama pada konsep tata ruang dalam dan penampilan bangunan yang menjadi fokus pada perancangan ini. | en_US |
dc.publisher | Universitas Islam Indonesia | en_US |
dc.subject | Gedung Dakwah Islam di Yogyakarta | en_US |
dc.subject | Konsep Filosofi Dakwah | en_US |
dc.subject | Sebagai Dasar Perancangan | en_US |
dc.subject | Tata Ruang Dalam | en_US |
dc.subject | Penampilan Bangunan | en_US |
dc.title | Gedung Dakwah Islam di Yogyakarta Konsep Filosofi Dakwah Sebagai Dasar Perancangan Tata Ruang Dalam dan Penampilan Bangunan | en_US |