| dc.description.abstract | Proyek Akhir Sarjana ini, bertujuan untuk merancang pasar tradisional wisata dengan konsep bangunan hijau. Permasalahan yang akan diselesaikan adalah bagaimana merancang tata massa bangunan, lansekap, tata ruang, selubung bangunan, dan struktur infrastruktur bangunan pasar tradisional wisata Sentul berkonsep bangunan hijau.Penyelesaian permasalahan diselesaikan dengan metode perancangan yang terbagi melalui delapan tahapan: pertama penelusuran isu, ke dua penelusuran variabel permasalahan, ke tiga menyusun kerangka berpikir perancangan, ke empat menyusun rumusan persoalan desain, ke lima menyusun pemecahan masalah, ke enam analisis konsep skematik desain, ke tujuh uji desain menggunakan kriteria dari
Greenship tools dari Green Building Council Indonesia, kedelapan masuk ke pengembangan desain.Desain yang dihasilkan pada site seluas 3819m2, dengan KDB 59,4%, KDH 40,1%. Desain rancangan terdiri dari tiga masa yang di dapatkan dari analisis matahari, angin, dan view;(1) Orientasi massa mengikuti arah matahari pada azimuth 50.34osd 66.11o, 78.92osd 88.22o, dan 112.67o sd 117.2o, dan mendapatkan keseluruhan cahaya sore di azimuth 298.27o sd 304.04o, 273.99osd 276.87o, dan
246.1osd 247.72o;(2) Lansekap dirancang dengan luas area hijau yaitu hijau yaitu 1534 m2, dan memiliki area softscape yang di tanami pohon tanjung dan angsana seluas 848 m2, (3) Tata ruang bangunan di rancang dengan karakteristik program ruang yang mengikuti dari kebutuhan ruang terhadap cahaya matahari pagi dan sore, ruangan yang membutuhkan cahaya matahari adalah ruang kerajinan, foodcourt, dan ruang dagang; (4) Selubung bangunan menggunakan bukaan jendela
lebar, roaster, secondary skin performated metal, dan vertical garden; (5) Struktur bangunan menggunakan sistem grid dan dilatasi, kemudian infrastruktur bangunan menyediakan berupa barrier free dan fasilitas penunjang bagi kegiatan berwisata.
Keberhasilan rancangan ini didapat dari proses pengujian berdasarkan kriteria Greenship tools Appropriated Site Development dan Indoor Health and Comfort. Berdasarkan hasil uji desain dengan parameter Appropriated Site Development dan Indoor Health and Comfort, dinyatakan berhasil dengan tingkat keberhasilan 100% | en_US |
