VISUALISASI KUALITAS INTERNET MOBILE BROADBAND MENGGUNAKAN ELK STACK (Studi Kasus di Daerah Jambidan, Banguntapan, Bantul )
Abstract
Adanya perbedaan kualitas jaringan internet yang disediakan oleh Internet Service
Provider (ISP) dengan kondisi di lapangan, membuat perlunya sebuah alat pengukuran
kualitas jaringan internet mobile broadband. Alat pengukuran tersebut untuk melakukan
validasi kesesuaian layanan internet yang disediakan ISP dengan kondisi di lapangan.
Berdasarkan permasalahan tersebut, penelitian lain membuat sebuah alat pengukuran kualitas
layanan internet mobile broadband. Untuk menyempurnakan penelitian tersebut, peneliti
melakukan visualisasi data hasil pengukuran kualitas jaringan internet mobile broadband,
yang mengimplementasikan fungsi Elasticsearch, Logstash, dan Kibana (ELK) stack.
Visualisasi dilakukan agar memudahkan pengguna dalam membaca dan memahami data hasil
pengukuran, sehingga membantu pengguna dalam menganalisis dan mengetahui kualitas
layanan ISP secara efektif.
Metode yang digunakan untuk mendukung proses visualisasi adalah metode observasi,
yaitu melakukan pengumpulan data dengan cara mengamati dan melakukan pengukuran
secara langsung di lapangan. Data berasal dari alat pengukuran yang dipasang pada satu titik
di daerah Jambidan, Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Data kemudian
diproses lebih lanjut oleh ELK stack, hasil dari visualisasi berupa data visual grafik, heatmap,
dan pemetaan ketersediaan jaringan internet mobile broadband. Hasil visualisasi ditampilkan
ke dalam sistem visualisasi dalam bentuk website html. Peneliti melakukan pengujian
terhadap sistem visualisasi tersebut menggunakan pengujian UAT (User Acceptance Test).
Pengujian UAT dilakukan dengan cara memberikan kuesioner online kepada pengguna untuk
mengetahui pendapat pengguna terhadap sistem yang dikembangkan, kemudian hasil dari
pendapat pengguna dianalisis menggunakan skala likert, sehingga ditampilkan persentase
kesesuaian pengguna terhadap sistem visualisasi yang dikembangkan. Berdasarkan 6
pertanyaan yang diberikan kepada responden, hasil persentase nilai dari setiap pertanyaan
berada di atas 50%, sehingga dapat disimpulkan bahwa sistem visualisasi ini sesuai dengan
kebutuhan pengguna.
Collections
- Informatics Engineering [2148]