Show simple item record

dc.contributor.advisorBerlian Kushari, S.T.,M.Eng.
dc.contributor.authorAfdala Gani Lubis, 14511369
dc.date.accessioned2020-04-30T07:39:24Z
dc.date.available2020-04-30T07:39:24Z
dc.date.issued2020-01-20
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/20020
dc.description.abstractSimpang Tugu dan Simpang AM Sangaji berada di tengah-tengah kota Yogyakarta dan merupakan jalur menuju ke banyak tempat wisata di Yogyakarta. Pada kedua simpang tersebut sering terjadi kemacetan pada waktu-waktu tertentu pada jam sibuk, hal tersebut disebabkan karena adanya pertokoan dan perkantoran. Pada kedua simpang tersebut masih belum terkoordinasi dengan baik sehingga perbaikan yang perlu dilakukan untuk mengatasi kemacetan adalah pengoptimalan kerja rambu. Penelitian ini dilakukan dengan metode koordinasi sinyal antar simpang berdasarkan teori Manual Kapasitas Jalan Indonesia 1997 (MKJI 1997). Tentang simpang bersinyal dalam pengoptimalan kerja rambu dilakukan evaluasi koordinasi antar simpang, analisis simpang untuk kondisi eksisting dan perencanaan koordinasi serta mendapatkan koordinasi yang tepat untuk kedua simpang tersebut. Analisis dilakukan pada jam sibuk dan tidak sibuk saat kondisi eksisting dan juga analisis pada jam sibuk dan tidak sibuk saat kondisi perencanaan. Dan perencanaan dengan mengubah waktu siklus. Data yang digunakan adalah geometri simpang, volume lalulintas, dan waktu siklus pada kondisi eksisting. Data yang diperoleh adalah volume dan geometri. Berdasarkan hasil analisis, setelah dikoordinasikan dengan arus yang dikoordinasikan, yaitu salah satu segmen yang terletak di dua persimpangan yang berdekatan, memberikan efek peningkatan kinerja di persimpangan. Ditunjukan dengan nilai tundaan rata – rata eksisting pada Peak Hour pada Simpang AM Sangaji sebesar 64,425 detik setelah dilakukan koordinasi menjadi 40,2 detik dan pada Simpang Tugu sebesar 33,23 detik setelah dilakukan koordinasi menjadi 32,99 detik. pada Off Peak Hour nilai rata – rata eksisting pada Simpang AM Sangaji sebesar 62,25 detik setelah dilakukan koordinasi menjadi 37,09 detik dan pada Simpang Tugu sebesar 34,07 detik setelah dilakukan koordinasi menjadi 25,37 detik.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectKoordinasien_US
dc.subjectTundaan rata-rata dan Simpang Bersinyalen_US
dc.titleREKAYASA KOORDINASI SINYAL ANTARA SIMPANG ( Tugu – AM Sangaji Yogyakarta)en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record