| dc.description.abstract | Keberhasilan pekerjaan pasangan bata sebagai salah satu pekerjaan dalam proyek konstruksi, dipengaruhi oleh produktivitas tenaga kerjanya. Tingkat produktivitas tiap tenaga kerja tidaklah sama, karena dipengaruhi oleh banyak faktor antara lain umur, masa kerja, tingkat pendidikan, kesesuaian terhadap upah dan komposisi tukang ; laden, untuk itu pada pelaksanaannya harus benar-benar diperhatikan untuk mendapatkan produktivitas pekerjaan pasangan bata yang maksimal. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui berapa besar pengaruh faktor-faktor tersebut terhadap produktivitas tukang batu pada pekerjaan pasangan bata yang sebenarnya di lapangan.
Penelitian dilakukan dengan cara pengamatan secara langsung dan mengajukan pertanyaan-pertanyaan berdasarkan kuisioner yang ada, kemudian mengukur produktivitas tiap titik pengamatan dengan cara membandingkan volume pasangan bata (m³) dengan waktu kerja efektifnya (jam). Analisis data dilakukan secara diskriptif, dan statistik dengan analisis regresi dan korelasi baik sederhana maupun berganda dengan mengunakan bantuan komputer.
Dari hasil analisis regresi dan korelasi linier sederhana didapat nilai koefisien korelasi (r) untuk hubungan produktivitas dengan umur, masa kerja, pendidikan formal dan komposisi tukang ; laden berturut-turut adalah 0.404, 0.511, -0.118 dan 0.324, sedangkan dari hasil regresi dan korelasi linier berganda didapat nilai koefisien korelasi (r) untuk hubungan produktivitas dengan kesesuaian terhadap upah adalah 0.524.
Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah faktor umur, masa kerja dan kesesuaian terhadap upah (keterampilan, pekerjaan, jam kerja dan sistem pembayaran) mempunyai pengaruh yang sedang, faktor komposisi tukang ; laden mempunyai pengaruh yung lemah, dan faktor pendidikan formal mempunyai pengaruh yang dapat diabaikan terhadap produktivitas tukang batu pada pekerjaan pasangan buta Proyek Pembangunan Gedung Registrasi Terpadu Universitas Islam Indonesia (UII). | en_US |
