Pemanfaatan Limbah Padat Industri Tekstil (Sludge) pada Pavingblock
Abstract
Pavingblock merupakan salah satu bahan perkerasan (jalan, trotoar, lantai
maupun lainnya) yang tersusun dari campuran semen (portland cement), air dan
agregat dengan atau tanpa bahan tambahan lainnya. Bahan penyusun pavingblock
ini dapat digantikan oleh bahan alternatif lain sehingga dapat menurunkan biaya
bahan baku. Alternatif pengganti bahan susun pavingblock salah satunya adalah
limbah padat industri tekstil (sludge). Unsur yang terkandung didalam Sludge
diantaranya adalah zat kapur (Ca) yang diasumsikan dapat menggantikan bahan
ikat semen. Selain itu sludge berbentuk padatan halus seperti agregat halus (pasir)
sehingga diasumsikan dapat menjadi pengganti pasir sebagai pengisi.
Penelitian pavingblock ini meliputi pengujian kuat desak umur 7, 14 dan 28
hari dengan metode uji desak Afrika Selatan, daya serap air, berat satuan dan
analisa ekonomis. Pengujian dilakukan pada sampel pavingblock holand
berdimensi 20 x 10 x 6 cm dengan variasi komposisi sludge pengganti semen 5%,
10%, 15% dan 20% berat semen, sedangkan variasi pengganti pasir sebesar 10%,
20%, 30%, 40% dan 50% berat pasir. Perancangan campuran pavingblock pada
penelitian ini memakai metode "DREUX" dengan kuat desak rencana 200 kg/cm².
Selain perbandingan kuat desak rencana, analisa juga didasarkan pada SII 0819-88
pavingblock mutu III. Untuk mengetahui besaran biaya bahan baku dilakukan
dengan analisa penurunan biaya pada pavingblock yang memenuhi persyaratan
mutu.
Dari hasil penelitian diperoleh bahwa Pavingblock yang tidak mengandung
sludge mempunyai kuat desak 282,6687 kg/cm² (umur 28 hari), berdaya serap air
2,28 %, dengan berat satuan 2,0783 gram/cm². Pavingblock yang memanfaatkan
sludge sebagai pengganti semen dengan kandungan 5% berat semen merupakan
pavingblock yang paling baik diantara yang lainnya. Pavingblock ini mempunyai
kuat desak 294,8308 kg/cm² (umur 28 hari), berdaya serap air 5,46%, dengan berat
satuan 2,0562 gram/cm². Sedangkan pemanfaatan sludge sebagai pengganti pasir
tidak memenuhi kuat desak rencana maupun syarat SII 0819-88 pavingblock mutu
III. Dengan analisa ekonomis dapat diketahui biaya bahan baku pavingblock tanpa
sludge sebesar Rp 8.722,00 per m² pavingblock (50 unit), sedangkan pavingblock
yang memanfaatkan sludge sebagai pengganti semen dengan kandungan 5% berat
semen adalah Rp 8.420,90 per m² atau terjadi penurunan biaya bahan baku sebesar
Rp. 301,10 per m² atau 3,45 %.
Dari hasil analisa di atas dapat diambil kesimpulan bahwa pavingblock yang
memanfaatkan sludge sebagai pengganti semen dengan besar penggantian 5 % berat
semen lebih ekonomis dibanding lainnva.
Collections
- Civil Engineering [4192]