Pengaruh Praperlakuan Inifusa Buah Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa (Scheff) Boerl.) terhadap Ketoksikan Akut Teofilin Pada Tikus Jantan

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk mempelajari pengaruh praperlakuan infusa buah Mahkota dewa ( Phaleria macrocarpa (Scheff.) Boerl.) terhadap ketoksikan akut teofilin pada tikus jantan.Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap pola searah. Sebanyak 90 ekor tikus jantan galur wistar dengan berat 200-300 gram dibagi menjadi 9 kelompok. Kelompok I (kontrol Mahkota dewa) diberi infusa Mahkota dewa dosis 1600 mg/Kg BB secara oral, kelompok II (kontrol teofilin) diberi suspensi teofilin dosis subtoksik yaitu dosis yang menunjukkan gejala toksik,tetapi hanya menimbulkan kematian seminimal mungkin (190 mg/Kg BB), kelompok III (kontrol teofilin) diberi suspensi teofilin dosis toksik (250 mg/Kg BB). Enam kelompok lain diberi perlakuan seperti kelompok II dan III yang enam hari sebelumnya diberi infusa buah Mahkota dewa dengan dosis berturut-turut 400,800, dan 1600 mg/Kg BB. Angka kematian tikus diamati selama 24 jam setelah pemberian teofilin.Hasil penelitian menunjukkan bahwa infusa buah Mahkota dewa secara nyata mampu menurunkan angka kematian tikus-terangsang teofilin.Kesimpulannya antaraksi toksikologi antara infusa buah Mahkota dewa dan teofilin menyebabkan penurunan ketoksikan akut teofilin yang mekanismenya kemungkinan melalui perlambatan eliminasi senyawa antiasma tersebut