Show simple item record

dc.contributor.authorJoko Sulistiyo, 00512033
dc.date.accessioned2020-04-24T09:56:14Z
dc.date.available2020-04-24T09:56:14Z
dc.date.issued2004
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/19750
dc.description.abstractSeni adalah salah satu karya manusia yang langsung dapat mencerminkan peradaban pada masyarakat yang memilikinya. Daerah Muntilan, kab. Magelang adalah salah satu daerah yang mempunyai penduduk yang menggeluti pekerjaan yang berhubungan dengan karya seni batu . Dengan adanya beberapa potensi yang dimiliki oleh daerah muntilan maka otomatis mempengaruhi perkembangan pendapatan daerah khususnya perkembangan Dusun Tejowarno dan Prumpung muntilan yang terus meningkat. Namun dengan adanya potensi yang besar itu belum didukung upaya sarana prasarana yang memadai seperti adanya tempat pemasaran yang permanen dan terorganisasi. Untuk mendukung pertumbuhan industri kecil kerajinan tersebut, perlu dikembangkan sebuah sarana yang berfungsi sebagai tempat fasilitas pemasaran produk-produk dan promosi barang kerajinan yang dihasilkan. Sehingga dengan tersedianya sarana fisik untuk pemasaran, pameran, informasi dan promosi yang cukup memadai, diharapkan dapat lebih meningkatkan hasil produksi barang yang dihasilkannya, baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Didasari pada uraian diatas maka akan direneanakan sebuah Pusat Kerajinan Batu di Muntilan Jateng sebagai wadah tempat pameran, promosi serta pemasaran aneka macam kerajinan batu kreasi penduduk Prumpung dan Tejowarno yang dapat menarik minat konsumen, dengan pertimbangan karena belum adanya Pusat Kerajinan Batu yang dapat mewadai aneka macam hasil kerajinan batu penduduk Muntilan di daerah Jawa Tengah khususnya di kabupaten Magelang sebagai pusat informasi, pameran ,promosi, dan pemasaran yang dapat menciptakan sirkulasi dan penampilan bangunan sebagai pendukung untuk dapat menarik minat konsumen maupun wisatawan nusantara dan mancanegara. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk merancang Pusat Kerajinan Batu di Muntilan, kabupaten Magelang, propinsi Jawa Tengah dengan bentuk dan sirkulasi ruang yang mencerminkan kepentingan integrasi fungsi komersial dengan wisata, juga dengan penggunaan struktur bangunan yang tepat sehingga bisa mewadahi fungsi yang ada didalamnya terutama sebagai tempat perletakan patung yang bersifat monumental dengan tetap menampilkan keleluasaan ruang, serta merancang penataan ruang luar yang mampu menghubungkan fungsi modul-modul antar kelompok ruang sehingga bisa didapatkan keselarasan antara lingkungan dan kondisi site dengan masa bangunan sebagai sarana penyediaan yang berfungsi sebagai tempat informasi, pameran, promosi, dan pemasaran yang dapat menciptakan pola sirkulasi dan penampilan bangunan sebagai pendukung dari Pusat Kerajinan Batu.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPusat Kerajinan Batuen_US
dc.subjectStone Handycraft Centre di Muntilanen_US
dc.titlePusat Kerajinan Batu (Stone Handycraft Centre) di Muntilanen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record