Show simple item record

dc.contributor.authorYulia Rahma, 98512022
dc.date.accessioned2020-04-24T05:32:52Z
dc.date.available2020-04-24T05:32:52Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/19732
dc.description.abstractJawa Barat dengan aneka ragam budaya dan keseniannya merupakan suatu daerah yang memiliki potensi yang bisa membangkitkan minat masyarakat luar untuk menikmati kekayaannya. Dengan kekayaanya tersebut setidaknya potensi yang ada patut diselamatkan dengan memberikan wadah yang bisa menampung semua komoditas tersebut. Kampung Naga sebagai pendekatannnya merupakan salah satu kampung adat di Jawa Barat yang tidak pernah punah keberadaan dan tradismya. Kampung Naga tetap bisa menjaga eksistensinya sebagai kampung yang tidak pemah terpengaruh dengan budaya luar. Untuk mendukung bagi kelestarian kebudayaan dan tradisi tersebut maka diupayakan untuk menciptakan suatu bangunan promosi dan informasi yang bisa mengoptimalkan proses pengenalan budaya kepada lingkungan luar. Sementara itu kampung naga dijadikan acuan dalam proses merancangnya dengan permasalahan bagaimana menciptakan suatu sarana publik dengan konteks perkampungan sehingga konteks tersebut bisa menank mmat bagi pengunjung. Bangunan ini mempunyai dua fungsi ganda sebagai sarana promosi dan informasi yang mencakup segala sesuatu yang berhubungan dengan Jawa Barat dengan mengangkat Kampung Naga sebagai Gagasan Konseptual nya.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPusat Promosi dan Informasi Pariwisataen_US
dc.subjectJawa Barat di Purwakartaen_US
dc.subjectPendekatan Teori Kontekstual Kampung Nagaen_US
dc.titlePusat Promosi dan Informasi Pariwisata Jawa Barat di Purwakarta Pendekatan Teori Kontekstual Kampung Nagaen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record