dc.description.abstract | Kasongan, Jogjakarta merupakan sentra industri kerajinan gerabah.
Keahlian pengrajin Bantul diperoleh secara turun-temurun dan biasanya
mempunyai keahilan memproduksi karya kerajinan yang sejenis, dan masih
adanya plagiat antar perajin di Kasongan. Selain itu belakangan ini bermain
tanah liat mulai digemari oleh masyarakat awam, mereka ingin membuat
barang keramik buatan sendiri yang akan mempunyai perasaan yang berbeda
bagi pembuatnya. Untuk mendukung pertumbuhan industri kecil kerajinan
tersebut dan untuk memfasilitasi fenomena yang terjadi di masyarakat, maka
diperlukan studio seni kriya keramik yang diharapkan dapat meningkatkan hasil
produksi keramik menjadi mempunyai nilai seni tinggi dan berkualitas. Studio
seni kriya keramik merupakan tempat pembelajaran untuk pendidikan yang
berupa pelatihan, penelitian dan pengembangan, pameran tentang seni kriya
keramik yang dilakukan dengan jalur didikan learning by doing.
Proses pembelajaran diwujudkan melalui transformasi tanah liat sebagai
media ekspresi pada tata ruang bangunan studio seni kriya keramik yang
edukatif melalui transformasi karakter dan tanah liat. Salah satu dari
transformasi karakter tanah liat adalah keretakan. Keretakan yang dinilai
merupakan hasil pembakaran keramik yang menyimpang dapat menciptakan
bentuk yang berkreasi tinggi. Diharapkan dengan mentransformasikan karakter
tanah liat dalam bentuk arsitektural akan menjadi media pembelajaran tentang
seni kriya keramik.
Studio ini dapat diakses oleh masyarakat yang ingin mengetahui dan
belajar tentang seni kriya keramik yang dirancang secara interaktif dapat
memperkaya pengetahuan masyarakat.
Kata kunci: Studio seni kriya keramik, pembelajaran, tanah liat, keretakan,
eksplorasi, edukatif | en_US |