Wadah Apresiasi Seni Pertunjukkan di Jogjakarta yang Mendukung Makna Komunikatif: Akrab, Menerima, dan Terbuka pada Penampilan Bangunan

Abstract

Semakin marak, berkembang, dan bertambahnya minat masyarakat untuk mengekspresi dan mengkreasikan seni sebagai bentuk dari apresiasi diri, terutama dalam berbagai pertunjukkan seni, terlebih seni musik dan suara yang lebih diminati oleh pelajar dan mahasiswa di Jogjakarta yang biasa diadakan di suatu ruang - ruang terbuka ( lapangan, tempat parkir, dan tempat - tempat sejenis ), tidak diimbangi akan minat mereka akan keberadaan seni lain, menjadikan kebutuhan akan suatu wadah tempat untuk mewujudkan dan menyatukan berbagai aktifitas seni seperti tersebut di atas semakin besar dibutuhkan keberadaannya. Maka dari itu, untuk mewujudkan wadah apresiasi yang diharapkan dibutuhkan suatu wadah yang komunikatif, dalam artian mampu meng'komunikasi'kan wadah tersebut sehingga pengunjung merasa akrab dan diterima karena keterbukaan yang berusaha diwujudkan oleh bangunan tersebut Dengan adanya keterpusatan atau keterpaduan banyaknya aktifitas seni yang dapat dikatakan mempunyai berbagai macam karakter yang berbeda , diharapkan mampu melengkapi dan menambah wacana palajar dan mahasiswa khususnya, serta masyaralat pada umumnya di kota yang 'teridentikkan' dengn pelajar dan budaya akan berbagai perkembangan seni di sekitar mereka.