Perilaku Kolom Tersusun Dari Profil Lip Channal Bentukan Dingin
Abstract
Kolom tersusun dari profil C bentukan dingin dengan variasi jarak
batang perangkai (L,) dibuat untuk mendapatkan struktur ringan yang
mempunyai kapasitas pikul beban yang cukup besar. Pada kolom tersusun dengan
variasi batang perangkai, jarak antar profil dapat diatur, sehingga dapat
diperoleh momen inersia (I) yang besar. Persoalan yang mungkin timbul pada
profil C bentukan dingin sebagai struktur tekan adalah masalah insiabilitas,
dimana rasio kelangsingan batang tunggal (𝜆ā) berpengaruh pada peristiwa tekuk
batang tunggal.
Penelitian eksperimental kuat tekan kolom tersusun dari profil C
bentukan dingin dengan variasi jarak batang perangkai (Lā) dilakukan untuk
mengetahui perilaku kolom tersusun yaitu kekakuan, kekuatan dan daktilitas
berdasarkan hubungan momen-kelengkungan (M-∅).
Penelitian ini menggunakan uji laboratorium untuk memperoleh data yang
diperlukan dalam menganalisa perilaku kolom tersusun dengan perangkai silang
ganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kolom tersusun yang dirangkai
saling berhadapan (front to front) mempunyai kuat tekan (P cr) yang lebih besar
dibanding kolom tersusun yang dirangkai saling membelakangi (back to back).
Hal tersebut dipengaruhi oleh momen inersia (I), faktor tekuk (k),angka
kelangsingan (𝜆ā). Selain itu kolom front to front lebih kaku daripada kolom back
to back. Namun kolom back to back lebih daktil daripada kolom front to front.
Berdasarkan hasil penelitian tegangan kritis (Fcr) hasil pengujian berada
dibawah tegangan kritis (Fcr) teoritis, hal ini menunjukkan terjadi tekuk lokal
pada benda uji kolom tersusun.
Tekuk lokal yang terjadi pada benda uji disebabkan karena elernen
pembentuk kolom tersusun terdiri dari pelat yang tipis dan pelenturan akibat
pengelasan.
Collections
- Civil Engineering [4194]