Analisis Lentur dan Geser pada Balok Beton Bertulang Mutu Tinggi
Abstract
Adanya perbedaan perilaku lentur dan geser pada beton mutu tinggi terhadap
beton normal, menyebabkan rumus-rumus lentur-geser yang digunakan dalam
perencanaan balok beton bertulang mutu tinggi mempunyai perbedaan dengan beton
biasa. Namun beberapa perumusan pada beton normal tersebut masih sesuai untuk
beton mutu tinggi. Hal ini dikarenakan nilai batas regangan beton dengan kekuatan tekan
28 MPa-83MPa, masih berlaku 0,003 sebagaimana yang ditetapkan oleh ACI 1989.
Perbedaan rumus pada beton mutu tinggi hanya terdapat pada nilai α1 , β1 , dan untuk
kuat tekan beton diatas 69 MPaada perbedaan juga pada rumus jarak sengkang di
daerah minimum. Perumusan untuk beton mutu tinggi ini masih belum dibahas secara
mendalam di SK-SNI dan ACI, karena itu untuk mengetahui sejauh mana keefektifan
rumus lentur dan geser pada balok beton bertulang dapat digunakan sebagai konsep
desain, dilakukan analasis rumus-rumus tersebut terhadap penggunaannya pada struktur.
Dalam tugas akhir ini disajikan desain beberapa balok sederhana dengan kuat tekan 40-
80 MPa. Dari hasil perhitungan dan analisis dengan variasi kuat tekan tersebut,
didapatkan bahwa dengan menggunakan beton mutu tinggi pada struktur balok
sederhana, maka dimensi penampang yang digunakan dapat lebih kecil, dan
memperkecil luas tulangan yang dibutuhkan, serta mutu baja yang digunakan dapat
menjadi lebih rendah. Dengan demikian perumusan lentur dan geser yang ada untuk
beton mutu tinggi efektif digunakan untuk balok, terutama balok-balok dengan bentangan
yang panjang. Tetapi dengan kuat tekan yang semakin tinggi, maka beton akan semakin
getas untuk mengatasinya diperlukan tulangan geser yang lebih rapat. Karena itu
digunakan rumusan baru pada jarak tulang geser untuk beton mutu tinggi tersebut.
Collections
- Civil Engineering [4199]