Show simple item record

dc.contributor.authorTris Arianto, 89310026
dc.contributor.authorHakni Yuliawan, 89310042
dc.date.accessioned2020-03-18T03:49:37Z
dc.date.available2020-03-18T03:49:37Z
dc.date.issued1996
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/123456789/18643
dc.description.abstractBeton merupakan campuran antara semen, agregat halus, agregat kasar dan air dengan atau tanpa bahan campuran tambahan sehingga membentuk masa padat, penggunaannya sudah sangat umum digunakan dalam struktur bangunan karena mudah dalam pelaksanaan dan mampu menahan kekuatan sesuai dengan keinginan dari perencana, akan tetapi kualitas akhir dari kekuatan beton tersebut tergantung pada pelaksanaan dan perawatannya. Tugas akhir ini membahas tentang pengaruh perawatan terhadap kuat desak beton, merawat benda uji dengan merendam dengan beberapa variasi perendaman. Dari penelitian ini didapat bahwa perawatan awal pada beton muda sangat berpengaruh terhadap kuat desaknya bila dibandingkan dengan benda uji yang tidak dirawat atau dengan perawatan yang terlambat yaitu mempunyai kuat desak lebih dari 4,745%. Dan lamanya waktu perawatan (perendaman) juga berpengaruh terhadap kuat desaknya yaitu semakin lama perendaman kuat desaknya pada umur 28 hari akan semakin meningkat, peningkatan kuat desaknya lebih dari 20,288% jika dibandingkan dengan yang tidak dirawat.en_US
dc.publisherUniversitas Islam Indonesiaen_US
dc.subjectPengaruh Perawatanen_US
dc.subjectKuat Desak Betonen_US
dc.titlePengaruh Perawatan terhadap Kuat Desak Betonen_US


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record