ANALISA KARAKTERISTIK HEART RATE VARIABILITY (HRV) PADA PEROKOK AKTIF DAN VAPERS AKTIF

Abstract

Heart Rate Variability (HRV) dapat mencerminkan kesehatan jantung manusia yang diwakilkan fungsi saraf otonom. Nikotin yang terdapat pada rokok dan vape memiliki isu yang sama, yaitu dapat berakibat buruk pada kesehatan jantung. Lalu bagaimana HRV dapat mereprentasikan kesehatan jantung pada perokok dan vapers. Belum banyak penelitian tentang jantung pada perokok dan vapers. Pada penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi dampak nikotin pada perokok dan vapers. Penelitian ini menggunakan perhitungan Time Domain dari HRV. Untuk mendapatkan data Elektrokardiogram (EKG), penelitian ini menggunakan alat ATTYS yang dimana alat ini dapat terhubung ke laptop dengan Bluetooth. Tiga puluh subjek pria sehat dan tidak memiliki penyakit jantung yang berusia 18-25 tahun. Subjek terdiri dari 10 perokok, 10 subjek netral dan 10 vapers aktif. Subjek perokok memiliki kriteria yang dimana intensitas merokok 16 batang per harinya dengan kadar nikotin 1 mg setiap batangnya dan tidak menghisap vape. Subjek netral memiliki kriteria bukan perokok dan juga bukan penghisap vape. Vapers aktif memiliki kriteria yang dimana memiliki intensitas menghisap vape 10 ml liquid vape per harinya dengan kadar nikotin 3 mg dalam 60 ml sebotol liquid vape dan tidak merokok. Perekaman jantung yang dilakukan selama 20 menit dalam posisi duduk dan pengaturan pola pernafasan dengan interval 3 detik. Hasil dari perekaman data EKG menggunakan Einthoven Lead 2 yang dihasilkan dari ATTYS. Penerapan algoritma deteksi QRS Complex untuk mengekstraksi RR Peak dari sinyal EKG untuk menghitung parameter MeanRR, SDRR, CVRR, RMSSD, SD1 dan SD2. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa adanya perbedaan antara kelompok perokok aktif dengan kelompok vapers aktif. Hal ini dapat dilihat pada nilai parameter MeanRR vapers 0,6210 detik dan nilai SDRR vapers 0,0465 detik yang memiliki perbedaan yang siginifikan terhadap nilai MeanRR perokok 0,7096 detik dan nilai SDRR perokok 0,0609 detik. Penelitian ini juga menemukan perbedaan yang signifikan antara kelompok perokok aktif dengan kelompok subjek netral. Perbedaan dapat dilihat pada nilai parameter MeanRR netral 0,6562 detik, nilai SDRR netral 0,0455 detik dan nilai RMSSD netral 0,0270 detik yang memiliki perbedaan signifikan terhadap nilai MeanRR perokok, nilai SDRR perokok dan nilai RMSSD perokok 0,0404 detik. Akan tetapi tidak terlihat ada nya perbedaan yang signifikan antara kelompok vapers aktif dengan kelompok subjek netral. Dari hasil perbedaan yang ditemukan, dapat ditarik kesimpulan bahwa jantung penghisap vape berbeda dengan jantung perokok berdasarkan variabilitas denyut jantung. Perbedaan yang jauh antara kadar nikotin pada liquid vape dan rokok membuat karakteristik HRV pada perokok lebih tinggi dibandingkan dengan vapers.