PERENCANAAN BUS KAMPUS UII TERPADU WILAYAH SELATAN-BARAT DENGAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS
Abstract
Universitas Islam Indonesia memiliki lebih dari 23.000 mahasiswa aktif periode tahun
2018/2019. Dengan banyaknya mahasiswa tersebut menyebabkan mobilitas di kampus sangat
tinggi. Pada jam sibuk perkuliahan, sering terjadi kemacetan di dalam Kampus Terpadu UII karena
mahasiswa yang mengantri untuk mendapatkan tempat parkir. Hal ini tidak hanya berlaku untuk
sepeda motor, namun juga berlaku pada mobil. Lahan parkir untuk mobil seringkali penuh, terutama
apabila sudah mencapai siang hari. Maka dari itu, salah satu solusi yang dapat dilakukan untuk
mengurangi kemacetan dan kekurangan lahan parkir adalah dengan melakukan perencanaan Bus
Kampus UII Terpadu agar mahasiswa tidak perlu mengendarai kendaraan ke kampus.
Perencanaan Bus Kampus UII Terpadu ini terdiri dari beberapa analisis, yaitu analisis
permintaan (demand), analisis rute, analisis peletakan tempat pemberhentian bus, dan analisis
jumlah armada. Analisis permintaan dilakukan dengan membagikan 500 kuesioner kepada
responden. Selanjutnya analisis rute dipertimbangkan berdasarkan jumlah hasil permintaan, wilayah
potensial, dan lebar jalan. Kemudian dilanjutkan dengan analisis peletakan tempat pemberhentian
bus yang didasari dengan Surat Keputusan Direktorat Jendral Perhubungan Darat No. 271 Tahun
1996, radius catchment area, dan banyaknya permintaan (demand). Untuk analisis jumlah armada
juga berdasarkan Surat Keputusan Direktorat Jendral Perhubungan Darat No. 271 Tahun 1996.
Hasil dari penelitian ini adalah dihasilkan 3 rute untuk perencanaan Bus Kampus UII. Rute
1 memiliki 20 halte, yang dimulai dari UII – Jl Kaliurang KM 6 – UII. Rute 2 memiliki 19 halte,
yang dimulai dari UII – Jl. Kaliurang – ringroad – Jl. Palagan – Jl. Kapten Haryadi – Jl. Kaliurang
– Jl. Sunan Pandanaran – UII. Rute 3 memiliki 17 halte, yang dimulai dari UII – Jl. Kaliurang – Jl.
Damai – Jl. Palagan – Jl. Rejodani – Jl. Sunan Pandanaran – Jl. Kaliurang – UII. Untuk jenis bus
yang digunakan adalah 16 seat Isuzu Elf dengan jumlah masing-masing 6 unit untuk rute 1, 7 unit
untuk rute 2, dan 5 unit untuk rute 3.
Collections
- Civil Engineering [4192]